Pedagang Kalah Saingan dengan Caleg yang Bagi-bagi Kalender
Dalam sehari ditahun sebelum-sebelumnya rata-rata ia bisa menjual 15 lembar kalender, hahkan jika ramai bisa mencapai 50 lembar kalender
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilda Rubiah
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pedagang musiman kalender terkena imbas pemilihan legislatif baik pusat dan daerah.
Mereka mengalami penurunan penjualan secara signifikan karena caleg mempromosikan dengam membagikan kalender sebagai sarana memperkenalkan diri kepada warga.
Samsu (53) penjual kalender musiman ini mengaku tahun ini penjualan menurun drastis, dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Penurunan penjualan kalender 2019 itu, kata para pedagang, rupanya dampak dari pesta politik para caleg yang kampanye membagikan kalender ke masyarakat.
"Sekarang penjualan menurun, karena berbarengan musim nyaleg sama pemilu yang membagikan kalender cuma-cuma ke warga," ujar Samsu (53) penjual kalender musiman, saat ditemui Tribun Jabar di Jalan Ahmad Yani No 94 Kota Bandung, Selasa (1/1/2019).
Samsu berjualan mulai dari tiga bulan sebelumnya, namun sampai sekarang penjualan tidak kunjung membaik seperti biasanya.
Dalam sehari ditahun sebelum-sebelumnya rata-rata ia bisa menjual 15 lembar kalender, hahkan jika ramai bisa mencapai 50 lembar kalender.
"Tahun kemarin sebelum ada caleg bisa sampai 300 ribu per hari, kalau sekarang mah enggak ada," ungkapnya.
Samsu berharap di tahun yang akan datang penjualan akan kembali naik seperti biasanya.