Akui Bunuh Vera Oktaria, Prada DP: Saya Jambak Ia dengan Tangan Kanan, Lalu Saya Bekap
Dalam sidang lanjutan kasus pembunuhan Vera Oktaria terungkap detik-detik bagaimana korban dibunuh Prada Deri Pramana atau Prada DP.
Editor: Adi Suhendi
"Dari hasil penyelidikan didapat ditemukan sidik jari jempol kiri dan telunjuk kiri ditemukan di pintu depan kamar mandi. Serta Di botol mineral jari manis kanan," tuturnya.
Namun dalam proses pengungkapan kasus tersebut, petugas sempat mengalami sejumlah kendala.
Diantaranya petunjuk yang sangat minim di lokasi kejadian. Hal ini dikarenakan hampir seluruh kondisi di kamar 06 dalam keadaan tanpa jejak yang ditinggalkan pelaku.
"Selain itu kami juga mengalami kendala dikarenakan koneksi yang tak stabil saat melakukan IPS di lokasi kejadian. Sehingga kami memutuskan untuk kembali pulang ke Polres,"kata Chandra.
Lanjutnya, ada empat nama yang keluar saat proses pencocokan sidik jari berlangsung.
Namun dari nama-nama tersebut, Prada DP yang memiliki skor tertinggi yakni 7,6 persen.
"Kita data download data sidik jari jempol kiri yang ditemukan.
Hasilnya, identik ada 12 titik persamaan. Setelah ada persamaan itu, kita langsung samakan lagi dengan telunjuk kiri.
Sama, hasilnya identik juga dengan yang bersangkutan (Prada DP),"ujarnya.
Chandra mengungkapkan, setelah mendapat identitas tersebut, dirinya langsung bergegas melaporkan ke Kasatreskrim Polres Muba.
Selanjutnya, dilakukan pencocokan terhadap data pembanding ke tim Inafis Polda Sumsel.
Hasil yang dikeluarkan tersebut juga sama dari pemeriksaan sebelumnya dan tetap mengarah pada satu orang yakni Prada DP.
"Hasilnya mengarah kuat ke terdakwa," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Breaking News: Prada DP Mengaku Membunuh Vera, Jelaskan Detik-detik Sebelum Membunuh