Diserang Hiu dan Diselamatkan Lumba-lumba, Ini Perjuangan 12 Pemancing Bertahan Hidup di Tengah Laut
Cerita dramtasi dialami oleh rombongan pemancing yang berasal dari Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Sri Juliati
“Kita tersadar sudah pagi,” kata Ekky.
Ekky mengatakan, di hari kedua ini dirinya dan rombongan bergerak mengikuti arus laut.
Menurutnya arus laut ketika itu cukup kencang.
Setelah beberapa saat kemudian, rombongan pemancing ini melihat sebuah rakit kecil.
Seorang rekan Ekky berinisiatif berenang untuk mengambil rakit ini untuk mereka tumpangi.
“Kita melihat rumpon (rakit), kami pakai sebagai pertolongan pertama kita,” kata dia.
Baca: Pendaftaran CPNS 2019 Kementerian ESDM Diperpanjang, Berikut 8 Jabatan yang Kurang Diminati
Kejadian mengejutkan kembali terjadi.
Bukan karena serangan hiu, melainkan ada rombongan ikan lumba-lumba yang mendekati rakit mereka.
Ekky mengatakan rombongan lumba-lumba ini berada di sekeliling rakit mereka baik dari arah kiri, kanan, dan belakang.
Menurutnya, lumba-lumba ini mengikuti rakit yang ditumpangi hingga mereka menemukan rakit yang kedua.
“Lumba-lumba mengiringi kita,” ujar Ekky.
Beberapa saat setelah rombongan lumba-lumba meninggalkan para pemancing, tiga ekor hiu mengampiri mereka.
Ekky dan rekan-rekan memberikan perlawan dengan memukul hiu tersebut dengan bilah bambu yang digunakan untuk mendayung rakit.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.