10 Hari Ditahan Polisi Malaysia, Suporter Indonesia Andreas Setiawan Tiba di Bali
Andreas Setiawan yang sempat ditahan Polisi Diraja Malaysia gara-gara candaan soal bom, akhirnya mendarat dengan selamat di Bandara Gusti Ngurah Rai.
Editor: Dewi Agustina
"Selama kami di sana (Malaysia), Alhamdulillah polisi di sana baik, karena kita koorporatif. Ian juga mengucapkan terima kasih kepada rekan media yang telah senantiasa meng-update kasusnya yang secara tidak langsung dapat membantu kepulangannya," kata Ian.
Baca: Alhamdulillah Andreas Suporter Indonesia Dibebaskan
Baca: Cerita 2 Suporter Indonesia yang Bebas dari Tahanan Malaysia: Tiba-tiba Dibawa Polisi Pakaian Preman
"Saya mengucapkan terimakasih banyak kepada media yang sudah setiap hari mem-blow up beritanya sehingga menjadi viral," ucapnya.
Di sisi lain, ia menyampaikan kekecewaannya kepada PSSI yang seolah lepas tangan dalam menangani kasusnya.
Ia pun meminta PSSI untuk melakukan perubahan.
"Saya minta perubahan PSSI harus lebih baik lagi, harus beretika, moral, dan punya hati untuk suporter yang mendukung dari hati. Kita datang ke sana (Malaysia) gak ada biaya dari PSSI, itu dari biaya kami sendiri. Teman kami sampai ngutang, sampai gadai BPKB, dan lain-lain itu demi lambang garuda di dada," katanya emosional.
Ia terlihat sangat kecewa dengan PSSI, ia merasa tidak dipedulikan apalagi posisinya saat itu benar-benar genting.
"Saya sampaikan terima kasih kepada KBRI, bukan PSSI. Ini ajang sepak bola kita dukung sepak bola Indonesia, kenapa saat kita ada masalah PSSI kabur. Katanya mau menyelesaikan masalah, tapi hilang seketika. mana tanggung jawabnya Menpora. Mana tanggung jawabnya PSSI, tidak ada," tegasnya.
Ian pun berharap kepada kepengurusan PSSI yang baru agar lebih baik lagi dalam melakukan tanggung jawab kepada seluruh elemen sepak bola.
Diah Cemas Suaminya Masih Ditahan
Sebelumnya, rasa cemas terlihat jelas di wajah Diah saat ditemui di rumahnya di Jalan Pemuda, Renon, Denpasar, Bali, Jumat (22/11/2019) siang.
Diah mencemaskan suaminya, Ian Prada Pribowo, yang hingga saat ini belum dibebaskan oleh Polisi Diraja Malaysia (PDRM).
Ian Prada bersama dua suporter asal Bali lainnya, Andreas Setiawan dan Rifki Chorudin, ditahan kepolisian Malaysia sebelum kick off pertandingan Malaysia versus Indonesia, di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Selasa (19/11/2019).
Baca: Suporter Indonesia Dianiaya, Menpora Malaysia Didesak Minta Maaf Secara Resmi Tidak Melalui Twitter
Baca: Diah Cemas Suami Masih Ditahan Polisi Malaysia Gara-gara Postingan Teman Bercanda Soal Bom
Artinya, ketiga suporter yang tergabung dalam Suporter Indonesia Pulau Bali (SIPB) yang datang ke Kuala Lumpur untuk mendukung Timnas Garuda ini, sudah tiga hari ditahan Polisi Diraja Malaysia.
Hingga kemarin, mereka tak bisa dihubungi oleh keluarga maupun rekan-rekan suporter.