Bandara Letung di Jemaja Dikabarkan Bakal Ditutup, Apa Kata Bupati Anambas Abdul Haris?
Bupati Kepulauan Anambas Abdul Haris membantah kabar yang mengatakan Bandara Letung, Kecamatan Jemaja bakal ditutup.
Editor: Dewi Agustina
Sebab nama jalan unik itu bisa jadi tempat berswafoto para wisatawan maupun penumpang dari luar daerah dan dalam daerah.
Ia mengatakan, hendaknya pihak Bandara Letung tidak tergesa-gesa langsung mencabut nama jalan unik tersebut.
Memang sebelumnya nama jalan itu sempat mendapat kritikan dari masyarakat Jemaja yang ada di Tanjungpinang.
Baca: Peringatan Dini Cuaca Ekstrem 17-19 Februari 2020, Hujan Disertai Petir di Jabodetabek hingga Papua
Baca: Keluarga Lina Jubaedah Sebut Teddy Pardiyana Pembohong
Muhadir menyebutkan pihaknya siap membantu pemasangan nama jalan itu bila pihak Bandara Letung bersedia memasang kembali nama jalan unik tersebut.
"Saya rasa nama jalan itu tidak masalah, sebab tidak mengandung unsur negatif, kan bisa buat lucu-lucuan saja dan juga pastinya yang lihat jadi tertarik mau selfie," jelasnya.
Sementara itu ketika Muhadir menyampaikan maksud tersebut, pihak Bandara Letung menyetujuinya. Namun untuk kapan akan dipasang nama jalan unik tersebut belum bisa dipastikan.
"Kita berdoa saja semoga nama jalan itu dipasang kembali," ujar dia.
Unik-unik Nama Jalan di Bandara Letung
Nama jalan di Bandara Letung di Desa Bukit Padi, Kecamatan Jemaja Timur, Kabupaten Kepulauan Abambas, Provinsi Kepri cukup unik.
Bila nama jalan biasanya menggunakan nama pahlawan atau nama warga yang mewakafkan lahannya, jalan di Bandara yang 3 tahun beroperasi ini menggunakan nama yang tidak biasa.
Sebut saja nama 'Jalan In Aja Dulu' atau 'Jalan Doang Jadian Kagak' yang begitu menggelitik ketika calon penumpang maskapai komersil masuk di area Bandara ini.
Jalan yang ada di area luar Bandara seperti untuk parkir kendaraan bermotor ini pun, menjadi spot untuk berswafoto karena keunikannya.
Kepala Satuan Pelayanan (Kasatpel) Bandara Letung, Ariadi Widiawan mengatakan terdapat 7 titik jalan dengan nama yang dibuat unik itu.
Tidak ada maksud lain dari pemberian jalan yang tidak biasa itu.