Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gara-gara Pukul Kentongan, Novrianto Tewas Ditusuk Tetangga Sendiri

Peristiwa tersebut mengakibatkan Novriyanto (40), warga Desa Kutoarjo, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Gara-gara Pukul Kentongan, Novrianto Tewas Ditusuk Tetangga Sendiri
Robertus Didik/Tribun Lampung
S (44) alias Sarjum bersama barang bukti diamankan di Mapolres Pesawaran karena menusuk tetangganya hingga tewas, Minggu (14/6/2020). 

TRIBUNNEWS.COM, PESAWARAN - Hanya karena masalah sepele, seorang warga di Dusun II, Desa Kutoarjo, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran, Sabtu (13/6/2020) pukul 23.30 WIB ditusuk oleh tetangga sendiri, Sabtu (13/6/2020) pukul 23.30 WIB.

Akibatnya,  Novriyanto (40), warga Desa Kutoarjo, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran tewas kehabsan darah.

Novriyanto ditusuk oleh tetangganya sendiri, S (44) alias Sarjum.

Kasubbag Humas Polres Pesawaran AKP Aris Siregar mengungkapkan, penusukan bermula saat S merasa terganggu dengan suara kentongan, sekira pukul 23.00 WIB.

"S merasa terganggu dengan suara berisik dari bunyi kentongan kayu yang dipukul oleh korban Novriyanto," ungkap Aris, mewakili Kapolres Pesawaran AKBP Vero Aria Radmantyo, Minggu (14/6/2020).

Baca: Ardi Bakrie Tunjukkan Perbedaan Kedua Putranya, Sebut Si Bungsu Magika Lebih Nekat daripada Kakaknya

Baca: Fauzi Baadilah Risih Digenitin di Sosial Media

Baca: Pencuri Gagal Lolos, Bersembunyi di Atap Rumah Korban

Korban ketika itu sedang ronda malam bersama dua rekannya.

Jarak rumah S dengan pos ronda hanya sekitar 50 meter.

BERITA REKOMENDASI

Merasa tidurnya terganggu, S meminta korban untuk tidak memukul kentongan terlalu keras.

"Tetapi korban menjawab (memukul kentongan) untuk membangunkan warga yang malam itu bertugas ronda malam. Karena masih ada yang belum datang," tutur Aris.

"Orang tidak ada yang ronda ngapain mukul kentongan kencang-kencang," ujar Aris menirukan perkataan S.

Tak pelak, cekcok mulut antara S dan korban tak bisa dihindari.

S mengambil sebilah badik yang diselipkan di pinggang dan langsung menusuk korban sebanyak satu kali.


Korban tersungkur setelah perut sebelah kirinya terkena tusukan.

Setelah itu, S langsung melarikan diri.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas