Dari Kaki Lima Menuju Hotel Berbintang, UKM Mbok Lanjar 'Naik Kelas' Berkat Lapak Ganjar
Berkat Lapak Ganjar, UKM Mbok Lanjar yang memproduksi pisang sale dan kopi Volcano Banana khas Klaten kini naik kelas dari jualan saat CFD.
Penulis: Sri Juliati
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
"Saya coba olah supaya bisa menjadi camilan yang laku dijual dan bisa dinikmati," lanjut Ardi.
Ia lantas menjajal aneka macam olahan pisang mulai dari ceriping, getuk, hingga pisang aroma.
Namun, usaha itu belum membuahkan hasil dan pisang raja putri belum bisa dinikmati sebagai makanan.
Tak patah arang, Ardi menghubungi koleganya di Universitas Gadjah Mada (UGM) agar mau mengecek kandungan yang ada dalam pisang tersebut.
"Saya tes laboratorium di UGM, ternyata ada dua kandungan pisang raja putri yang paling tinggi, yaitu gula dan vitamin C," ungkap Ardi.
Ayah dua anak itu lantas memutar otak dan terpikir untuk mengolahnya menjadi pisang sale.
Pisang tersebut diiris tipis dan dijemur selama tiga hari.
Tak disangka, pisang tersebut mengeluarkan rasa yang manis dan kandungan air di dalamnya hilang.
Setelah percobaan itu, mulailah Ardi mengembangkan usaha pisang sale yang kini dilabeli oleh-oleh khas Klaten.
"Kami menggunakan bahan baku pisang lokal yang ditanam oleh tetangga sekitar dan kami beli di atas harga pasar."
"Misal di pasar hanya laku Rp 20 ribu-Rp 25 ribu, kami bisa beli dengan harga Rp 35 ribu-Rp 40 ribu per tandan," ucapnya.
Agar pemasaran pisang sale produksinya semakin meluas, Ardi menjualnya melalui acara CFD yang digelar setiap hari Minggu di Klaten serta menitipkan ke sejumlah toko oleh-oleh di Yogyakarta.
Baca juga: Lapak Ganjar Ternyata Juga Bikin Sukses Orang Malang
Kembangkan Kopi Khas Klaten
Sukses dengan produk pisang sale, Ardi yang memiliki pengetahuan seputar kopi, memberanikan diri terjun ke dunia tersebut pada 2018.