TRIBUNNEWS.COM - Penyakit kulit menular scabies menyerang anak-anak sekolah dasar (SD) di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel).

M Ramadhan selaku Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin mengatakan jika scabies yang menyerang murid SD di Banjarmasin dikarenakan pola hidup yang tidak sehat.

Lingkungan yang kurang bersih juga menjadi salah satu penyebab.

Banjir yang terjadi juga menjadi penyebab lainnya.

"Selain itu, faktor lain, belum lagi cuaca ekstrem yang menyebabkan banjir di daerah kita. Itu memungkinkan penyebabnya," ujar M Ramadhan, Selasa (6/12/2022).

Mengutip Kompas.com, Ramadhan mengimbau untuk para orang tua dan murid tidak khawatir.

Baca juga: Apa Itu Scabies? Penyakit Kulit yang Menjangkit 84 Warga Pontianak Barat

Karena, scabies bisa disembuhkan dengan pengobatan rutin.

Ia juga mengingatkan, bagi murit yang menderita scabies untuk tidak masuk sekolah terlebih dahulu.

Hal tersebut dimaksudkan agar tidak menulari murid lainnya.

Pihak Ramadhan juga telah menindaklanjuti laporan serta telah menurunkan petugas kesehatan ke sekolah.

"Kemarin mereka sudah ke sana tapi sudah tutup. Makanya hari ini kesana lagi mereka dan saya minta untuk ditindaklanjuti," pungkasnya.

Awal tahun lalu, puluhan warga di Gang Pisang Berangan, Kelurahan Sungai Jawi Luar, Kecamatan Pontianak Barat, terkena penyakit scabies.

Tak hanya menjangkit anak-anak, scabies juga menjangkit orang dewasa dan remaja.

Rata-rata warga terkena di bagian kaki, tangan, siku, hingga ke bagian tubuh lainnya.

Salah satu anak juga mengalami demam karena infeksi kulit telah menjalar dari jari hingga ke badan.

Diberitakan Kompas.tv, penyakit ini dibawa salah satu anak warga yang bersekolah dari luar daerah.

(Tribunnews.com, Renald)(Kompas.com/Andi Muhammad Haswar)