Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fakta-fakta Mayat Dicor di Semarang, Penyebab Kematian hingga Analisis Kriminolog

Berikut ini fakta-fakta soal penemuan mayat yang dicor di Semarang, Jawa Tengah.

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Suci BangunDS
zoom-in Fakta-fakta Mayat Dicor di Semarang, Penyebab Kematian hingga Analisis Kriminolog
KOMPAS.COM/Muchamad Dafi Yusuf, ist
Mayat ditemukan dicor di Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah. - Berikut ini fakta-fakta soal penemuan mayat yang dicor di Semarang, Jawa Tengah. 

Relawan mengevakuasi korban menggunakan palu dan linggis untuk memecahkan cor yang sudah mengeras.

Proses tersebut, harus sesuai dengan instruksi petugas kepolisian agar bukti tidak hilang.

Cor hanya menempel dari dada sampai lutut.

"Kami pecah cor yang sudah mengeras pakai palu dan linggis dengan sangat hati-hati agar tubuh korban tidak rusak, kira-kira waktu untuk evakuasi sampai 45 menit," bebernya.

Ia juga mengatakan, kasus ini bukan evakuasi tersulit, namun yang terlama.

"Ini bukan evakuasi tersulit tapi terlama karena mayat dicor," ungkapnya.

Mayat ditemukan dicor di Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah.
Mayat ditemukan dicor di Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah. (KOMPAS.COM/Muchamad Dafi Yusuf, ist)

Baca juga: Kasus Pembunuhan Pengusaha Air Isi Ulang di Semarang, Polisi Amankan Penjual Angkringan

Polisi Sebut Sebagai Pembunuhan Berencana

Berita Rekomendasi

Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Iqbal Alqudusy, menerangkan bahwa kasus ini merupakan pembunuhan berencana.

"Iya pembunuhan berencana, korban menderita luka di kepala (dianiaya)," terang Iqbal seperti yang diwartakan TribunJateng.com.

Dari hasil autopsi dan pemeriksaan beberapa saksi, diketahui korban meninggal hari Jumat (5/5/2023).

Kondisi korban dalam keadaan dicor semen.

Sementara bagian kepala, lengan kanan dan kiri dimasukkan ke dalam karung.

Amankan 1 Saksi

Pihak kepolisian diketahui telah mengamankan satu orang dan berstatus sebagai saksi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas