Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fakta-fakta Pelaku Mutilasi di Solo Ditangkap: Terungkap Motif Pembunuhan, Terancam Hukuman Mati

Simak fakta-fakta pelaku kasus pembunuhan dan mutilasi di Solo telah ditangkap polisi.

Penulis: Nuryanti
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Fakta-fakta Pelaku Mutilasi di Solo Ditangkap: Terungkap Motif Pembunuhan, Terancam Hukuman Mati
TRIBUNSOLO.com Anang Maruf/Ahmad Syarifudin
Pelaku pembunuhan dan mutilasi di Solo (kiri), petugas gabungan mengevakuasi potongan tubuh Rohmadi (tengah dan kanan). Simak fakta-fakta pelaku kasus pembunuhan dan mutilasi di Solo telah ditangkap. 

"Motif asmara itu korbannya sendiri punya cewek, ceweknya dia dilamar tidak mau, jadi dua kali sakit hati dia," kata Luthfi, Selasa, dikutip dari TribunJateng.com.

Baca juga: Suyono Mengaku Menyesal usai Bunuh dan Mutilasi Pria di Solo, Kini Terancam Hukuman Mati

Tersangka pembunuhan dan mutilasi jasad yang ditemukan di Solo dan Sukoharjo diketahui bernama Suyono alias Yono (50), warga Laweyan, Surakarta.
Tersangka pembunuhan dan mutilasi jasad yang ditemukan di Solo dan Sukoharjo diketahui bernama Suyono alias Yono (50), warga Laweyan, Surakarta. (Polres Sukoharjo)

3. Alasan Pelaku Mutilasi Tubuh Korban

Suyono mengaku terpaksa memotong-motong tubuh korban menjadi beberapa bagian untuk menutupi jejaknya.

Sebab, ia kebingungan untuk memasukkan mayat korban ke dalam sebuah plastik.

Karena tak muat, Suyono akhirnya memotong tubuh korban.

"Sebenarnya saya tidak punya pemikiran memotong, karena sulit maka saya potong-potong," ucap Suyono saat dihadirkan dalam konferensi pers di Mapolres Sukoharjo, Selasa, dilansir TribunJateng.com.

Baca juga: Dalih Sakit Hati dan Asmara di Balik Kasus Mutilasi Pria di Solo, Pelaku Ternyata Rekan Kerja Korban

Saat memotong tubuh korban, pelaku mengaku takut dan gemetar.

Berita Rekomendasi

"Saya takut ketahuan, maka saya potong."

"Lalu saya buang di tiga tempat. Biar istilahnya menghilangkan jejak," ungkapnya.

"Karena saya tidak bisa membawa mayat itu, soalnya kantongnya cuma satu meter. Setelah saya pukul dan meninggal, saya diamkan satu jam," terang dia.

Setelah melakukan aksinya, Suyono merasa bingung dan gelisah selama satu jam.

Suyono pun sempat mondar mandir di tempat dirinya membunuh korban.

4. Pinjam Pisau Pedagang Sate

Masih dari TribunJateng.com, pisau yang digunakan pelaku untuk memotong tubuh korban, ternyata dipinjam dari tetangga.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas