Heboh Penemuan Bayi Perempuan di Teras Rumah Warga, Kades Setempat Bersedia Mengadopsinya
Bayi perempuan ditemukan di teras rumah warga di Malang. Kades setempat bersedia mengadopsi. Namun kades enggan memenuhi permintaan ibu kandung bayi.
Editor: Abdul Muhaimin
"Nanti jika proses selesai, saya yang mengadopsi," kata Arif.
Terkait alasan mengapa ingin mengadopsi bayi malang itu, Arif menjelaskan, sebagai pemangku wilayah, ia ingin bertanggung jawab atas kehidupan si bayi. Termasuk untuk mengadopsinya.
Selain itu, ia menyebutkan, keluarga, termasuk istri dan anak tidak mempermasalahkan untuk mengadopsinya.
Namun, sesuai dengan isi surat wasiat dari orang tua yang mengatakan, 5 sampai 6 tahun ke depan akan kembali menemui bayi tersebut, Arif mengatakan hal tersebut tidak bisa dilakukan.
Baca juga: Bayi Tertukar Tak Bisa Langsung Dikembalikan, Siti Mauliah dan Dian Kompak Buat Rencana
Lantaran Arif telah memiliki surat adopsi.
"Ya kalau memang ada surat adopsi ya tidak bisa. Kan dia sudah menelantarkan, ya sudah tidak bisa," tegasnya.
Tentu saja dengan adanya kejadian ini, Arif menyayangkan perbuatan orang tua yang tega membuang buah hatinya.
"Menyayangkan, kenapa selaku orang tua tega berbuat seperti itu. Harusnya kalau berani berbuat ya harus bertanggung jawab," tukasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Begini Nasib Bayi Perempuan yang Dibuang Orang Tuanya di Teras Rumah Warga Malang demi Karier
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.