Fakta Bentrok Warga dan Polisi di Rempang Batam: Kronologi hingga Anak Sekolah Kena Gas Air Mata
Ini fakta-fakta bentrok warga dengan aparat di Rempang Batam. Mulai kronologi kejadian hingga anak sekolah terkena gas air mata lalu kabur ke hutan.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Pravitri Retno W
![Fakta Bentrok Warga dan Polisi di Rempang Batam: Kronologi hingga Anak Sekolah Kena Gas Air Mata](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/fakta-bentrok-warga-dan-polisi-di-rempang-batam-kronologi-hingga-anak-sekolah-kena-gas-air-mata.jpg)
Zhwani menegaskan, aksi protes berujung bentrokan baru kali ini terjadi.
Polisi sebelumnya telah melakukan tindakan pencegahan secara humanis guna menghindari bentrok dengan warga.
Akan tetapi di lapangan, ada provokator yang memperkeruh suasana sehingga polisi membubarkan massa dengan tegas terukur.
"Kita dapat perlawan dari sekelompok masyarakat yang memprovokasi pada masyarakat lain."
"Ada 7 orang sudah kita amankan dengan barang bukti bukti pecahan batu, ketapel, bom molotov dan senjata tajam," tambah Zhwani.
Zhwani dalam kesempatannya membenarkan polisi menggunakan gas air mata dan water canon untuk membubarkan massa.
Baca juga: Kapolri Soal Bentrok Polisi vs Warga di Pulau Rempang Batam: Musyawarah Jadi Prioritas
Langkah tersebut dinilai perlu dilakukan karena massa semakin anarkis dengan melakukan pelemparan.
"Sehingga dapat membahayakan polisi dan warga sekitar," tegas dia.
Terakhir, Zhwani mengimbau agar masyarakat tidak termakan berita hoaks pasca-bentrokan.
"(Masyarakat) harus tenang. Kondisi di lokasi sudah kondusif, arttinya warga sudah bisa beraktivitas seperti biasa."
"Dan jangan lagi ada warga berita hoaks dan foto yang membahayakan. Seperti hoaks anak kecil meninggal. Dan siswa sekolah terkena gas air mata kini dalam kondisinya sehat," tutup Zhwani.
Pengakuan guru sekolah
![Delia menceritakan upaya menyelamatkan siswa SMPN 22 Batam saat ruang kelas terkena uap gas air mata, Kamis (7/9/2023).](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/fakta-bentrok-warga-dan-polisi-di-rempang-batam.jpg)
Video detik-detik saat anak sekolah terkena gas air mata saat terjadi bentrok warga dan polisi di Rempang Batam, sempat viral di media sosial setelah diunggah akun Instagram @kabarnegri.
Siswa dan guru menyelamatkan diri setelah asap gas air mata masuk ke dalam kelasnya.
Delia SMP N 22 Tanjung Kertang Cate, Batam membenarkan kejadian tersebut.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.