Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Postingan Masinis KA Baraya Julian Dwi Setiono Jadi Sorotan, Kecelakaan Diduga Dipicu Miskomunikasi

Isi postingan Julian Dwi Setiono memang didominasi video tentang ceramah keagamaan dan pernah memposting dua anak dan istrinya

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Postingan Masinis KA Baraya Julian Dwi Setiono Jadi Sorotan, Kecelakaan Diduga Dipicu Miskomunikasi
TribunnewsBogor.com, TribunJabar.ID
Firasat terakhir Masinis KA Lokal Baraya, Julian Dwi setiono jadi sototan dan penumpang ada yang tak biasa karena KA Baraya tidak menunggu KA Turangga melintas 

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Postingan terakhir masinis kereta api lokal Bandung Raya, Julian Dwi setiono jadi sorotan.

Masinis KA Bandung Raya jurusan Padalarang - Cicalengka itu dilaporkan menjadi korban dalam peristiwa tabrakan KA Turangga dengan KA Bandung Raya di Kampung Babakan, Desa Cikuya, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Dilihat dari akun Instagramnya Julian Dwi Setiono terakhir membuat postingan pada tanggal 20 Desember 2023.

Dalam postingan berisi ceramah tentang kematian.

"Dan banyak orang yang hidup jasadnya tapi mati hatinya.

Para ulama mengatakan orang yang paling buruk adalah orang yang mati hatinya sebelum mati fisiknya"

Begitulah potongan dari video postingan terakhir masinis korban tabrakan KA Turangga dan KA Bandung Raya di Cicalengka, seperti dilansir Tribun Jatim via penelusuran TribunnewsBogor.com.

Baca juga: Profil KA Turangga, Kereta Api yang Tabrakan dengan KA Bandung Raya

BERITA TERKAIT

Isi postingan Julian Dwi Setiono memang didominasi video tentang ceramah keagamaan.

Ia juga pernah memposting dua anak dan istrinya.

Julian Dwi Setiyono menikahi sang istri yang diketahui bernama Santika Fujasari pada 3 Maret 2019.

Pada 3 Januari 2021, Julian Dwi Setiyono dan Santika Fujasari dikaruniai seorang anak perempuan yaitu Ayasha Halwa Zafirah.

Di akun lainnya, Julian Dwi Setiyono menulis saat ini tinggal di Cimahi, Bandung.

Ia pernah belajar di SMPN 1 Padalarang dan melanjutkan pendidikan di SMK Pusdik Hubad Cimahi.

Sebelum menjadi masinis, Julian Dwi Setiyono pernah bekerja di sejumlah tempat.

KA
 Julian Dwi Setiono (kanan)

 Misalnya sebagai staff di PT SARI Enesis Indah, drafter di PT Wethco Indonesia, serta PPPPTK BMTI (TTUC/TEDC) Bandung.

Hingga akhirnya sekira 2014, ia bergabung dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan menjalani Diksarwira.

Diksarwira adalah kegiatan yang merupakan syarat wajib ketika diterima dan akan diangkat menjadi pegawai PT KAI.

Informasi di media sosial X, Julian merupakan masinis di Daop 2 Bandung.

"Pak Julian adalah masinis Daop 2 Bandung, beliau menjalani tugas terakhir dengan KA 350 Lokal Baraya sebagai masinis," tulis akun X rifatstudying.

Julian dinyatakan meninggal dunia dalam kondisinya memprihatinkan.

Korban sempat terjepit di antara gerbong yang hancur usai tabrakan.

Proses evakuasi masinis yang tewas dalam kecelakaan tersebut pun berlangsung dramatis.

Baca juga: Masinis KA Turangga Terjepit, Proses Evakuasi Sedang Berlangsung

KA Turangga tabrakan dengan KA Bandung Raya pada pukul 06.30 WIB, Jumat (5/1/2023).

Lokasi tabrakan KA Turangga dan Bandung Raya tepatnya di KM 181+700 petak jalan antara Stasiun Haurpugur - Stasiun Cicalengka, Kabupaten Bandung.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo menerangkan sementara ini ada tiga orang tewas akibat tabrakan KA Turangga dan KA Bandung Raya.

Tiga korban tewas merupakan kru kereta yakni masinis KA Kereta Rel Diesel (KRD) Lokal Padalarang Cicalengka atas nama Julian Dwi Setiono, asisten Masinis KA KRD Lokal Padalarang-Cicalengka atas nama Ponisan dan pramugara KA Turangga atas nama Andrian.

Sementara itu di media sosial juga ramai memperbincangkan foto terakhir masinis KA Turangga yang kabarnya selamat.

Julian Dwi setiono, masinis KA KRD Lokal Padalarangan menjadi korban tewas dalam kecelakaan mau KA di Bandung
Julian Dwi setiono, masinis KA KRD Lokal Padalarangan menjadi korban tewas dalam kecelakaan mau KA di Bandung (Tangkap layar instagram @zuliands)

Trending di media sosial, foto yang memperlihatkan seorang pria berseragam bak masinis sedang keluar dari lokomotif kereta viral.

Dikutip TribunnewsBogor dari akun Twitter @tanyakanrl, terlihat pria tersebut keluar dari gerbong dibantu oleh petugas kereta api lainnya.

Sementara itu terlihat tepat di depan lokomotif tempat keluarganya sang petugas, ada kereta lain yang hancur.

Dalam unggahan tersebut, sang pemilik akun juga menuliskan keterangannya.

Petugas kereta yang keluar dari lokomotif itu adalah masinis KA Turangga yang berhasil selamat.

"Alhamdulillah masinis KA Turangga selamat," tulis akun @tanyakanrl di Twitter.

Hingga kini belum ada konfirmasi perihal kebenaran dari foto dan caption dari unggahan di akun tersebut.

Meski begitu, pihak kepolisian telah mengurai fakta soal korban selamat dan tewas dalam insiden tabrakan KA Turangga dan KA Baraya.

Penumpang Sebut Ada Miskomunikasi 

Biasa menumpangi KA Baraya guna pergi bekerja, Widitya sempat heran saat keretanya tidak seperti biasa.

Gelagat masinis KA Baraya atau KA Lokal ini dinilai tak biasa oleh penumpangnya.

Diakui Widitya, biasanya KA Baraya akan menunggu KA Turangga untuk bisa lewat di jalur Cicalengka namun pagi itu KA Baraya justru melintas sebelum KA Turangga melintas.

Melihat hal tak biasa itu, Widitya pun mengurai asumsinya.

"Ada miskom kayanya antara haurpugur sama cicalengkanya, soalnya KRD biasanya nunggu Turangga lewat tapi ini dikasih sinyal ok," kata Widitya dalam unggahannya.

"Haurpugur cicalengka belom double track, jadi biasanya dipake bergantian.

Sepertinya ada miskom, karena tadi KRD ga nunggu Turangga lewat melainkan langsung dikasih sinyal jalan," sambungnya.

Kendati demikian, pihak KAI hingga kini masih menyelidiki penyebab insiden tabrakan kereta tersebut. (TribunJatim/Ignatia) (Tribunnews.com/Sri julianti)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas