Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Siswi MTs di Sumbar Jadi Korban Peluru Nyasar: Hampir Satu Bulan Peluru Bersarang di Perutnya

Sebuah tembakan bersarang di perut Bela. Tidak diketahui siapa yang meletuskan senjata.

Editor: Erik S
zoom-in Siswi MTs di Sumbar Jadi Korban Peluru Nyasar: Hampir Satu Bulan Peluru Bersarang di Perutnya
Via Tribun Padang
Ibu dan paman Bela Cintia Korban penembakan menunjukkan hasil rontgen peluru diperut saat menjalani kontrol di RSUD Pariaman. 

Pilihan dokter pagi itu tidak melanjutkan operasi, luka tembak di bagian kiri perut bela ditutup kembali.

Siswa kelas 3 MTS tersebut harus rela menjalani harinya bersama satu butir peluru hingga hari ini.

Lima hari awal menjalani harinya bersama satu butir peluru, Bela tidak bisa bergerak sedikitpun, hanya menangis.

Semua aktifitas seperti makan, minum dan buang air besar ia lakukan dalam kondisi terlentang.

Setiap hari ia juga harus melawan rasa takut pada jarum suntik, yang puluhan kali bersarang di badannya selama menjalani perawatan.

Saat hari keenam, Bela mendapat lampu hijau dari dokter kembali ke rumah.

Baca juga: Remaja di Medan Tewas Terkena Peluru Nyasar, Kompolnas Minta Usut Dugaan Keterlibatan Oknum Polisi

Bela yang sudah berhari-hari terkapar, akhirnya, memberanikan diri meninggalkan kasurnya. Coba menggerakkan badan dan berjalan.

Berita Rekomendasi

Sampai di rumah Bela masih belum bisa beraktifitas normal, rasa sakit masih menggerogoti hari-harinya.

"Beberapa hari masih menahan sakit, sebelum akhirnya ia bisa beradaptasi dan beraktifitas, meski hanya aktifitas ringan," jelas Leni.

Selama di rumah ia sempat mengalami demam dan pusing, hanya saja Leni tidak bisa memastikan apakah itu dampak dari kehadiran peluru di perut Bela.

Meski sudah pulang ke rumah, sekali dua pekan Bela tetap menjalani kontrol ke RSUD Pariaman.

Ia pergi kontrol ditemani oleh ibu dan pamannya. Untuk sampai ke RSUD Pariaman, Leni harus mengeluarkan uang sebanyak Rp100 ribu untuk biaya transportasi.

Baca juga: Wanita di Kendari jadi Korban Peluru Nyasar, Diduga Oknum Polisi Keluarkan Tembakan Peringatan

Kondisi keuangan yang pas-pasan membuat ibu rumah tangga itu harus meminjam ke tetangga dan sanak saudara.

"Saya mau anak saya lekas sembuh, meski harus minjam sana sini tidak masalah yang penting sembuh," ujar ibu rumah tangga itu.

Halaman
123
Sumber: Tribun Padang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas