Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ketua DPRD Garut Klarifikasi Pernyataannya soal Guru Honorer Menangis: Mobil Saya Digoyang-goyang

Situasi itu membuat politisi Golkar tersebut tidak bisa maju dengan kendaraannya ketika itu. Mobilnya digoyang-goyang dan dihalangi oleh peserta aksi

Penulis: Reza Deni
Editor: Acos Abdul Qodir
zoom-in Ketua DPRD Garut Klarifikasi Pernyataannya soal Guru Honorer Menangis: Mobil Saya Digoyang-goyang
KOLASE TRIBUNNEWS.COM
(Kiri) Tangkapan layar video viral guru honorer di Garut saat berhadapan dengan Ketua DPRD Garut Euis Ida Wartiah, Jumat (15/6/2024). Euis Ida mengakui mengucapkan Mangga Nangisna sing Sae (silakan menangisnya yang bagus) ketika ada guru honorer yang menangis saat menemuinya. (Kanan) Ketua DPRD Garut, Euis Ida Wartiah, yang menyuruh guru honorer menangis dengan baik saat berunjuk rasa. 

Kami tidak menuntut banyak,  kami hanya minta Rp 1,5 juta saja untuk teman-teman yang tidak lolos diangkat jadi PNS atau ASN P3K," ungkapnya. 

Ma’mol mengatakan, betapa sulit dan menyakitkannya melihat para guru honorer Garut yang saat ini dalam kondisi yang memprihatinkan. 

Menurutnya, permintaan tambahan anggaran untuk para guru honorer sebenarnya sangat kecil dibandingkan dengan anggaran SPPD (surat perintah perjalanan dinas) di Kabupaten Garut.

"SPPD di Kabupaten Garut tu sangat tinggi, hampir Rp 100 miliar. Kami hanya minta sedikit tambahan saja dari uang yang sudah ada, hanya minta Rp 6 miliar tambahan," ucapnya.

BERITA REKOMENDASI
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas