Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tampang Agus, Oknum Provos KSOP Kendari Tendang Pedagang Ibu-ibu, Nasibnya Berujung Dicopot

Video memperlihatkan oknum provos KSOP Kendari, Sulawesi Tenggara, menendang dagangan ibu-ibu, viral lewat media sosial.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Tampang Agus, Oknum Provos KSOP Kendari Tendang Pedagang Ibu-ibu, Nasibnya Berujung Dicopot
Kolase Tribunnews.com
(Kiri) Tangkap layar video provos KSOP Kendari tendang pedagang ibu-ibu dan (Kanan) Agus kini berdamai dengan pedagang yang dagangannya ditendang. 

TRIBUNNEWS.COM - Video memperlihatkan oknum provos dari Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kendari, Sulawesi Tenggara, menendang pedagang ibu-ibu, viral lewat media sosial.

Berdasarkan penelusuran Tribunnews.com, video tersebut diunggah sejumlah akun X dan Instagram pada Rabu (18/9/2024).

Pada awal rekaman oknum Provos KSOP Kendari itu tampak emosi saat menjalankan tugasnya.

Kala itu ada sebuah kapal sedang bersandar dan sejumlah pedagang berjualan di samping jalan untuk para penumpang.

Oknum provos KSOP Kendari terlihat marah-marah pada seorang pedagang.

Ia tiba-tiba langsung menendang air mineral yang dijual ibu-ibu itupun hingga berhamburan.

Pada rekaman selanjutnya tampak oknum Provos KSOP Kendari menerima getahnya.

BERITA TERKAIT

Atributnya dilucuti oleh sang atasan karena sikap arogan.

Hingga Kamis (19/8/2024), video di atas sudah ditonton lebih dari 500 ribu kali.

Warganet ikut meramaikan dengan berbagai komentarnya.

Termasuk menyangkan dan meminta oknum provos KSOP Kendari untuk ditindak.

Berakhir dicopot

Kepala Seksi, KBPP KSOP Kendari, Capt Agung Kurniawan membenarkan anak buahnya menendang dagangan ibu-ibu.

Diketahui insiden terjadi pada Selasa (17/9/2024) kemarin sore.

“Itu terjadi kemarin, pada waktu dia pengamanan keberangkatan kapal," urainya, dikutip dari TribunnewsSultra.com, Kamis.

Agung melanjutkan, oknum provos KSOP Kendari itu dikuasai emosi.

Yang bersangkutan awalnya mengingatkan agar si penjual tidak berjualan di lokasi tersebut.

"Ini karena faktor emosi sesaat sehingga melakukan tindakan tersebut, tetapi itu tindakan yang salah,” tegasnya.

Baca juga: Profil Nuroji, Anggota DPR yang Viral Ngaku Tak Terlalu Bangga dengan Timnas, Kritisi Naturalisasi

Agung menambahkan, pihaknya sudah memanggil oknum provos KSOP Kendari guna dimintai keterangan.

Yang bersangkutan juga sudah dicopot dari jabatannya untuk pendalaman lebih lanjut.

Terkait sanksi, Agung belum bisa menjelaskan karena akan dilaporkan ke pusat terlebih dahulu.

"Saya minta maaf, saya sudah melakukan pencopotan terhadap pelaku, dan selanjutnya akan ada sanksi nonaktifkan, tau mutasi atau turun jabatan," tutupnya.

Sepakat berdamai

Belakangan diketahui, oknum provos KSOP Kendari dalam video bernama Agus, sedangkan pedagang bernama Wa Cili.

Keduanya melakukan mediasi tidak lama setelah video aksi tendang viral.

Agus dalam kesempatannya mengakui kesalahannya.

Ia berulang kali sudah memperingatkan Wa Cili, namun tidak digubris.

“Terkait kejadian kemarin saya ini sudah sering menegur itu penjual. Penjual dilarang berjualan di dermaga.

"Jadi saya sudah sering sekali mungkin ibu Wa Cili ini mungkin pernah ketemu dengan saya, saya juga sudah sampaikan kepada beliau ibu jangan berjualan di dermaga, itu saya sopan sekali," kata Agus, dikutip dari TribunnewsSultra.com.

Pada akhirnya, kesabaran Agus habis hingga melakukan aksi arogan kepada Wa Cili.

Baca juga: Viral Video Snack Santan Kemasan di PON 2024 Dipastikan Hoax, Menpora: Itu Bercandaan Oknum

Agus, dicopot sebagai anggota Provost KSOP Kendari usai menendang dagangan emak-emak di pelabuhan Nusantara Kendari. AG meminta maaf kepada keluarga korban yang dagangannya ditendang.
Agus, dicopot sebagai anggota Provost KSOP Kendari usai menendang dagangan emak-emak di pelabuhan Nusantara Kendari. AG meminta maaf kepada keluarga korban yang dagangannya ditendang. (KOMPAS.COM/KIKI ANDI PATI)

Dalam pertemuan, Agus secara langsung meminta maaf kepada pedagang air mineral tersebut.

Ia juga menyampaikan penyesalannya kepada instansinya.

"Jadi dari diri saya pribadi saya sama orangtua saya, saya minta maaf buat ibu sebagai seorang perempuan yang melahirkan anaknya seperti orangtua saya, jadi saya minta maaf sebesar-besarnya kepada ibu."

“Tidak akan terulang kembali, saya janji demi nama tuhan saya tidak akan terulang kembali. KSOP Kendari saya minta maaf dan saya siap untuk mendapat hukuman,” tutup Agus.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunnewsSultra.com dengan judul Petugas KSOP Kendari dan Penjual Minuman di Pelabuhan yang Ditendang Dagangannya Sepakat Berdamai

(Tribunnews.com/Endra) (TribunnewsSultra.com/Samsul)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas