Indonesia dan Qatar Tukar Budaya Kuliner Ramadan Lewat Qatari Nights Festival
pertukaran budaya kuliner yang dilakukan antara Indonesia dan Qatar melalui Qatari Nights Festival dalam rangkaian Qatar Indonesia 2023 Year of Cultur
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Wahyu Aji
Semua bahan itu, kecuali roti, direbus dalam satu panci agar menyatu.
Setelah matang, hidangan itu diletakkan di atas roti tipis yang memiliki tekstur dan bentuk mirip crepe.
Selanjutnya ada pula Saloona, makanan yang dilengkapi pula dengan kaldu pedas.
Hidangan ini sangat cocok bagi anda yang gemar menyantap kuliner pedas.
Terdapat sayuran seperti terong, wortel, tomat serta kentang yang disajikan dengan kuah kaldu pedas yang diisi dengan daging.
Untuk sajian minuman khas Qatar, kata dia, terdapat Karak dan Arabic Coffee yang disajikan di festival itu.
"Kami punya Karak dan kami juga punya Arabic Coffee yang kami hadirkan untuk merayakan bersama masyarakat Indonesia," tutur Chef Noof.
Karak merupakan minuman yang terbuat dari campuram susu, gula dan kapulaga.
Ketiga bahan itu direbus hingga rasamya bercampur, minuman ini lebih cocok dinikmati saat suhu udara sedang dingin.
Chef Noof pun menyebut bahwa banyak makanan Indonesia yang mirip dengan makanan Qatar.
Karena banyak orang Asia yang tinggal di negaranya, sehingga dirinya pun merasa tidak asing dengan cita rasa kuliner Indonesia.
"Karena Indonesia ini terletak di Asia, dan banyak orang Asia yang kini tinggal di Qatar, maka kami sudah tidak asing dengan cita rasa kulinernya. Banyak hidangam yang punya rasa mirip dengan kuliner Timur Tengah kami," pungkas Chef Noof.
Sejak waktu berbuka hingga sekitar pukul 20.00 WIB, para tamu dapat menikmati hidangan yang disajikan di Qatari Nights Festival ini.
Terdapat pula demo masak live yaang dapat disaksikan dan anda bisa merasakan atmosfer ala Qatar saat menyaksikan Chef Noof meracik makanan sejak awal.