Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribunners
Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.


Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Blog Tribunners

Saatnya Jokowi Turun Tangan Hentikan Huru-hara Politik dan Kembali Tegakkan Demokrasi

Presiden Joko Widodo sebagai Kepala Negara, seharusnya tidak terkesan melempar tanggungjawab. Jokowi bisa hentikan huru hara politik yang kian panas.

Penulis: Yulis Sulistyawan
Editor: Yulis
zoom-in Saatnya Jokowi Turun Tangan Hentikan Huru-hara Politik dan Kembali Tegakkan Demokrasi
Tribunnews.com/ Fersianus Waku
Rapat pleno Baleg DPR di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (16/5/2024). Fraksi PDIP menyetujui revisi Undang-undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara menjadi usulan inisatif DPR. 

Apa jadinya jika DPR dengan semaunya memutuskan undang-undang dan terkesan melawan putusan MK. Terlebih DPR membahas dalam waktu sangat kilat tanpa mendengarkan aspirasi masyarakat. Padahal, setiap penyusunan RUU, wajib mendengarkan masukan masyarakat.

Baca juga: Daftar Guru Besar hingga Aktivis 1998 Ikut Aksi Kawal Putusan MK Hari Ini

Keputusan Baleg yang akan disahkan menjadi UU Pilkada, terkesan untuk mengakomodir kelompok dan kandidat tertentu serta hasilnya justru menggerus demokrasi.

Kenekatan DPR itu akan berdampak konflik lembaga kenegaraan yang seharusnya putusan dari lembaga ini bertujuan untuk menciptakan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, bukan untuk kelompok atau pribadi tertentu.

Presiden Joko Widodo sebagai Kepala Negara, seharusnya tidak terkesan melempar tanggungjawab. Sebagai kepala negara yang anggota kabinetnya turut terlibat penyusunan UU Pilkada ini, seharusnya memberikan arahan agar para menterinya mengedepankan sikap kenegarawanan demi kepentingan bangsa.

Hari ini masyarakat jenggah dan sebagian kembali turun ke jalan lantaran menyaksikan akrobat politik yang mengarah ke oligarki.

Presiden Jokowi yang akan menghakhiri jabatannya dalam waktu dua bulan lagi, selayaknya menjadikan dirinya sebagai bapak negara yang mengedepankan keadilan dan persatuan negeri ini. Tak sulit bagi Jokowi untuk menghentikan huru-hara politik di ujung masa pemerintahannya.

Masa depan demokrasi dan masa depan bangsa, ditentukan langkah para pemimpinnya saat ini.

Berita Rekomendasi
Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas