News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Studi Awal dari Amerika Tunjukkan Vaksin Tuberkulosis Bisa Turunkan Angka Kematian Pasien Covid-19

Penulis: Inza Maliana
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto diambil pada tanggal 29 April 2020 ini. seorang ilmuwan melihat sel-sel ginjal monyet saat melakukan tes pada vaksin eksperimental untuk virus corona COVID-19 di dalam laboratorium Cells Culture Room di fasilitas Sinovac Biotech di Beijing. Sinovac Biotech, yang melakukan salah satu dari empat uji klinis yang telah disetujui di China, telah mengklaim kemajuan besar dalam penelitiannya dan hasil yang menjanjikan di antara monyet.

Vaksin BCG sendiri mulai diperkenalkan pada tahun 1921.

Studi sebelumnya telah menemukan vaksin itu juga dapat memberi anak-anak perlindungan luas terhadap penyakit lain.

Seperti infeksi saluran pernapasan yang tidak terkait dengan TBC.

Fenomena ini telah dilaporkan di negara-negara termasuk Guinea-Bissau dan Spanyol.

Barillas-Mury mengatakan para peneliti menduga vaksin itu dapat "melatih" respons imun bawaan anak.

"Ini untuk memenuhi lonjakan permintaan vaksin yang mendadak demi mencegah keterlambatan distribusi ke negara-negara yang sangat membutuhkan vaksin BCG untuk melawan TBC," ujarnya.

Namun para peneliti mengingatkan, ini masih studi awal dan tidak boleh digunakan untuk memandu kebijakan pemerintah pada tahap ini.

(Tribunnews.com/Maliana)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini