News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

POPULER Internasional: Rusia Ancam Nuklir ke Polandia | Restoran Pengganti McDonald's di Rusia

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Miftah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rangkuman berita populer Internasional, di antaranya di Kota Zaporizhia yang dikuasai Rusia, penjual alkohol dan tembakau dikenai pajak 10 persen.

4. Jurnalis Inggris dan Pemandunya Hilang di Amazon, Tim Pencari Temukan Barang-barang Milik Keduanya

Polisi Brasil mengumumkan pada hari Minggu (12/6/2022) bahwa tim pencari telah menemukan barang-barang milik Dom Phillips (57), jurnalis Inggris yang hilang di Amazon bersama ahli adat Bruno Pereira (41) sejak Minggu (5/6/2022) lalu.

Dilansir Reuters, polisi mengatakan pakaian milik Pereira telah ditemukan, termasuk kartu identitas kesehatannya dan ransel dengan pakaian milik Phillips, bersama dengan sepatu bot kedua pria itu.

Seorang petugas pemadam kebakaran yang memimpin tim pencari mengatakan kepada wartawan bahwa ransel yang berisi pakaian dan laptop, ditemukan terikat pada batang pohon yang setengah tenggelam di daerah tempat kedua pria itu terakhir terlihat pada hari Minggu.

Sebelumnya, Elizeu Mayaruna, yang bekerja untuk lembaga adat Funai, mengatakan kepada Reuters bahwa pada saat menelusuri di hutan di sepanjang sungai Itacoai pada hari Sabtu, ia menemukan pakaian, terpal, dan sebotol oli motor.

Baca juga: Istri Jurnalis yang Hilang di Amazon Minta Otoritas Mengintensifkan Pencarian: Setiap Detik Berharga

Koresponden asing veteran Dom Phillips (tengah) berbicara dengan dua pria pribumi di Aldeia Maloca Papiú, Negara Bagian Roraima, Brasil, pada 16 November 2019. Phillips hilang saat meneliti sebuah buku di Lembah Javari Amazon Brasil dengan pakar adat Bruno Pereira. Pereira, seorang ahli di badan urusan adat Brasil, FUNAI, dengan pengetahuan mendalam tentang wilayah tersebut, secara teratur menerima ancaman dari para penebang dan penambang yang mencoba menyerang tanah kelompok adat yang terisolasi. (JOAO LAET / AFP)

Mayaruna dan dua anggota tim pencari pribumi lainnya yang mengenal Pereira, mantan pejabat Funai, mengatakan mereka mengenali kemeja dan celana miliknya.

Saksi mata mengatakan mereka melihat Pereira dan Phillips melakukan perjalanan menyusuri sungai itu Minggu lalu.

Jurnalis lepas yang menulis untuk Guardian dan Washington Post itu sedang dalam perjalanan pelaporan di daerah hutan terpencil dekat perbatasan dengan Peru dan Kolombia.

Tempat itu merupakan rumah bagi masyarakat adat terbesar di dunia yang terisolasi.

Wilayah liar dan tanpa hukum itu telah memikat geng penyelundup kokain, bersama dengan penebang liar, penambang dan pemburu.

Berita hilangnya kedua orang tersebut menjadi headline global.

BACA SELENGKAPNYA >>>

(Tribunnews.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini