News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

100 Tahun Gempa Besar Kanto Jepang Lakukan Open House di Tokyo

Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana di sekitar Tokyo yang hancur total dihajar gempa berskala sekitar 7,9 Skala Richter tanggal 1 September 1923.

Di daerah  Ito-cho saat itu rumah-rumah runtuh dan kapal-kapal terdampar di darat. Di Kota Ito, 361 rumah hanyut, dan 84 orang tewas atau hilang.

"Namun tidak ada korban jiwa di Desa Usami yang berbatasan dengan Kota Ito. Ada pelajaran tertentu  yang diturunkan dari nenek moyang kita."

Ini adalah Pusat Pengelolaan Properti Budaya Kota Ito. Saat ini terdapat pojok pameran yang menceritakan kisah Gempa Besar Kanto. 

Menurut Pusat Pengelolaan Properti Budaya Kota Ito Hiroyuki Kanekosebagai  Kepala Kurator, "Seratus tahun yang lalu, ada sebuah desa bernama Desa Usami. Siswa sekolah dasar mengalami tsunami dan meninggalkan kumpulan esai.''

Gempa Taisho merupakan kumpulan esai yang ditulis oleh 728 anak Desa Usami saat itu, satu bulan setelah gempa.

"Rumah mulai berguncang, jadi saya melompat keluar karena terkejut.''

“Saya mendengar orang-orang menangis dari seberang pantai dan mengatakan itu adalah tsunami, jadi saya lari ke pegunungan di atas dengan panik.”

Dalam kumpulan esai, terdapat banyak' catatan orang-orang yang mengungsi ke tempat yang lebih tinggi seperti semak bambu  atau  gunung  segera setelah gempa terjadi.

Sementara itu bagi para pecinta Jepang dapat bergabung gratis ke dalam whatsapp group Pecinta Jepang dengan mengirimkan email ke: info@sekolah.biz  Subject: WAG Pecinta Jepang. Tuliskan Nama dan alamat serta nomor whatsappnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini