News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

Joe Biden: Rusia akan Menyerang NATO, Moskow: Ilusi Bak Cerita Hantu

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PUEBLO, COLORADO - 29 NOVEMBER: Presiden AS Joe Biden berbicara tentang Bidenomics di CS Wind pada 29 November 2023 di Pueblo, Colorado.

Joe Biden: Rusia akan Menyerang NATO, Moskow: Ilusi Bak Cerita Hantu

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden melontarkan pernyataan yang dianggap Rusia sebagai retorika provokatif.

Ujaran Biden itu menyangkut perang Rusia dan Ukraina.

Biden mengutarakan, jika Rusia menang dalam perang melawan Ukraina, Rusia mungkin berada dalam posisi untuk melancarkan serangan terhadap NATO yang dapat memicu konflik global yang melibatkan pasukan Amerika.

Baca juga: Narasi ISIS Sudah Basi, Situasi Berbalik Bagi Pasukan AS: Ilegal, Jadi Buruan Milisi Perlawanan Irak

Kata-kata Presiden AS Joe Biden itu dilontarkan pada Rabu (6/12/2023), ketika ia mendesak Kongres AS untuk meloloskan paket rancangan undang-undang keamanan nasional senilai 111 miliar dolar AS.

RUU tersebut, yang didukung oleh Partai Demokrat, mencakup bantuan untuk Ukraina, Israel dan Taiwan.

Biden juga mengecam Partai Republik – yang enggan mendukung tindakan tersebut karena perselisihan mengenai keamanan di perbatasan selatan AS.

"Keengganan Partai Republik, (sama seperti) mereka bersedia memberikan [Presiden Rusia Vladimir] Putin hadiah terbesar yang dia harapkan," kata Joe Biden soal penolakan Partai Republik mendukung RUU tersebut.

“Jika Putin mengambil alih Ukraina, dia tidak akan berhenti di situ,” tambah Biden.

“Jika Putin menyerang sekutu NATO…, ya, kami telah berkomitmen sebagai anggota NATO bahwa kami akan mempertahankan setiap inci wilayah NATO,” katanya.

Biden menambahkan kalau Washington ingin menghindari pertikaian semacam ini karena hal itu dapat mengakibatkan konfrontasoi langsung "pasukan Amerika melawan pasukan Rusia.”

Presiden AS Joe Biden menyampaikan pidato tentang tindakan baru untuk memperkuat rantai pasokan di Ruang Perjanjian India Gedung Putih di Washington, DC, pada 27 November 2023. (ANDREW CAballero-REYNOLDS / AFP)

Moskow: Ujaran Biden Bak Cerita Hantu

Namun, Partai Republik tetap tidak yakin atas ujaran Biden.

Mereka tetap menghalangi paket belanja tersebut di Senat. Hasil pemungutan suara akhir menghasilkan 49 suara mendukung dan 51 suara menolak.

Rencana belanja AS ke Ukraina tersebut ditentang oleh seluruh anggota parlemen dari Partai Republik, serta Senator independen Bernie Sanders, yang biasanya memberikan suaranya kepada Partai Demokrat, namun kali ini menyatakan kekhawatirannya mengenai strategi militer Israel dalam konflik dengan Hamas.

Pemimpin Mayoritas Senat Demokrat Chuck Schumer juga memilih “tidak”, dengan opsi akan membahas kembali paket RUU tersebut di waktu mendatang.

Duta Besar Moskow untuk Washington Anatoly Antonov, mengomentari pernyataan Biden tentang potensi perang antara Rusia dan NATO.

Antonov menyatakan kalau Biden mengaran cerita berdasarkan ilusi.

“Cerita-cerita hantu seperti itu dibuat-buat untuk membenarkan pembayar pajak dan kekuatan politik yang berpikiran sadar atas biaya besar yang harus dikeluarkan untuk 'menahan' Federasi Rusia,” kata sang duta besar.

"Spekulasi Washington mengenai potensi pertikaian menunjukkan bahwa “pihak berwenang [AS] akhirnya kehilangan kontak dengan kenyataan,” tambahnya.

“Retorika provokatif semacam ini tidak dapat diterima oleh negara nuklir yang bertanggung jawab,” kata dia.

(oln/RT/*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini