News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Serangan Berdarah di Moskow

Wujud Solidaritas, Ribuan Warga Moskow Donorkan Darah usai Tragedi Penembakan Massal

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ribuan warga Moskow melakukan aksi donor darah sebagai bentuk solidaritas bagi para korban penembakan massal yang terjadi di Crocus City Hall pada Jumat (22/3/2024) lalu.

Gubernur wilayah Moskow, Andrei Vorobyov mengungkapkan 133 jenazah ditemukan dari reruntuhan dalam 24 jam.

“285 orang terluka (termasuk delapan anak-anak), 133 orang di antaranya meninggal (termasuk tiga anak-anak)” katanya.

Putin Janji akan Lacak dan Hukum Pelaku

Sementara, Presiden Rusia, Vladimir Putin sudah berjanji akan melacak dan menghukum para pelaku dibalik tragedi berdarah tersebut.

Dikutip dari kantor berita Rusia, TASS, Putin menegaskan para pelaku merupakan teroris yang memiliki jaringan internasional.

Dia pun mengungkapkan siap bekerjasama dengan negara manapun untuk menangkap para pelaku.

"Semua pelaku, penyelenggara, dan mereka yang memerintahkan kejahatan ini akan dihukum secara adil dan pasti."

"Siapapun mereka, siapapun yang membimbing mereka," tutur Putin.

Kronologi

Pemandangan yang menunjukkan gedung konser Balai Kota Crocus yang terbakar setelah insiden penembakan di Krasnogorsk, di luar Moskow, pada 22 Maret 2024. Orang-orang bersenjata melepaskan tembakan di gedung konser di pinggiran kota Moskow pada 22 Maret 2024, menyebabkan tewas dan terluka sebelum kebakaran besar menyebar ke seluruh gedung, wali kota Moskow dan kantor berita Rusia melaporkan. (STRINGER / AFP)

Dikutip dari BBC, peristiwa berawal ketika ada lebih dari 5.000 orang Rusia hendak menonton grup band rock, Picnic di Crocus City Hall di Moskow pada Jumat malam waktu setempat.

Tak berselang lama, orang-orang bersenjata dengan mengenakan kamuflase menyerbu masuk ke lobi gedung dan langsung merangsek ke lokasi konser digelar.

Seorang saksi mata mengungkapkan penembakan massal terjadi beebrapa menit sebelum grup band Picnic tampil.

Selain melakukan penembakan, para penyerang bersenjata itu turut membakar gedung dengan menggunakan bom molotov.

Hal tersebut membuat adanya kerusakan dan kebakaran di gedung tersebut.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini