Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) merespons hasil terbaru survei Litbang Kompas, yang menempatkan partai pimpinan Zulkifli Hasan (Zulhas) itu tak lolos ambang batas parlemen atau Parliamentary Threshold (PT) 4 persen.
Wakil Ketua Umum DPP PAN Viva Yoga Mauladi meyakini, partainya tetap lolos ke Parlemen di Pemilu 2024, dengan target perolehan suara 11 persen.
"InsyaAllah PAN akan optimis memenuhi target perolehan 11 persen atau setara dengan 65 kursi DPR RI," kata Viva, saat dihubungi Tribunnews.com Rabu (24/5/2023).
Lebih lanjut, Viva menyinggung hasil survei yang selalu menempatkan PAN tidak lolos ambang batas parlemen.
Namun, hasil survei dari sebagian besar lembaga survei selalu tidak terbukti, alias salah karena hingga pemilu 2019 PAN masih memperoleh kursi DPR RI.
"Sejak 2004 sampai tahun 2023 ini, PAN selalu di survei sebagai partai yang tidak lolos parliamentary threshold, mulai dari PT 2 persen, 3 persen, dan sekarang 4 persen," ucap Viva.
PAN, lanjut Viva, juga secara rutin dan berkala telah melakukan survei internal yang dilakukan oleh lembaga survei independen, untuk mengetahui elektabilitas, prioritas program, dan variabel lain yang dibutuhkan PAN.
Baca juga: Golkar Jadi Partai Paling Populer Versi Litbang Kompas
Hasil survei internal tersebut memang berbeda dengan rilis yang dilakukan oleh beberapa lembaga survei sejak tahun 2004 sampai sekarang.
"Untuk itu, apapun hasil survei yang dilakukan oleh lembaga survei tersebut tetap akan menjadi cermin evaluasi diri, sebagai input data bagi PAN untuk memperkaya informasi dalam membuat perencanaan strategis pemenangan pemilu 2024," pungkasnya.
Sebelumnya, Litbang Kompas kembali melakukan survei elektabilitas parpol politik (parpol) menjelang Pemilu 2024.
Dari hasil survei terbaru Litbang Kompas yang dilakukan pada 29 April-10 Mei 2023 itu, hanya enam parpol yang diprediksi akan lolos ke parlemen dan memiliki kursi di DPR RI.
Sementara 14 parpol lainnya diprediksi tidak akan mampu memenuhi ketentuan ambang batas parlemen atau Parliamentary Threshold (PT) 4 persen.
Dalam survei terbaru Litbang Kompas ini, PDI Perjuangan (PDIP) tercatat masih memiliki elektabilitas tertinggi dengan 23,3 persen.