News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

Tim 8 Koalisi Perubahan Klaim Elektabilitas Anies Baswedan Mengalami Kenaikan

Penulis: Rahmat Fajar Nugraha
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bakal Calon Presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan (ketiga kiri) bersama Tim 8 berfoto bersama usai pertemuan di Jakarta, Jumat (5/5/2023). Pertemuan Anies Baswedan bersama tim 8 yakni membahas berbagai persoalan di masyarakat serta membahas beberapa isu politik jelang Pilpres 2024. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rahmat W. Nugraha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hasil dari berbagai lembaga survei terkait elektabilitas kandidat calon presiden, mendapatkan tanggapan dari anggota tim 8 Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Sudirman Said.

Tim 8 menganggap sejak awal kecenderungan hasil survei kandidat capres Anies Baswedan mengalami kenaikan.

“Ini patut kita syukuri karena Anies Baswedan adalah kandidat yang paling banyak mengalami hambatan, tekanan, penjegalan, dan segala usaha untuk menghalangi maju ke Pemilihan Presiden,” kata Anggota Tim 8 Sudirman Said  dalam keterangannya, dikutip Jumat (26/5/2023).

Bahkan dalam kondisi yang memiliki tekanan luar biasa sekali pun, angka elektabilitas Anies masih mengalami kenaikan dari waktu ke waktu.

“Bayangkan kalau lapangan bermainnya berada dalam suasana netral dan fair. Ini menunjukkan daya tahan dan daya hidup yang dimiliki Anies Baswedan dan pendukungnya luar biasa. Lalu dari mana daya hidup itu?" tanyanya.

Baca juga: Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo Tanggapi Hasil Survei Terbaru Litbang Kompas Mei 2023

Mantan menteri ESDM ini mengatakan daya hidup tersebut datang dari suasana batin rakyat yang makin hari makin nyata menunggu datangnya perbaikan suasana bernegara.

“Suasana batin ini merupakan lahan subur bagi hadirnya agenda agenda besar untuk memperbaiki kehidupan berbangsa dan bernegara. Hal ini terjadi semata mata karena memang eranya pak Jokowi sudah akan selesai, baik karena tuntutan konstitusi maupun tuntutan situasi,” jelasnya.

Ketua Institut Harkat Negeri (IHN) ini menambahkan pemilu adalah momentum terbaik untuk menyediakan kebaruan, perbaikan, penyempurnaan dalam tata cara pengurusan negara.

Dikatakannya dalam suasana tersebut yang paling punya kesempatan adalah pihak yang mampu memberikan gagasan dan agenda perbaikan, bukan pihak yang memiliki semangat sekedar meneruskan.

“Tidak ada pemerintahan yang sempurna. Karena itu kami, Anies Baswedan, Koalisi Perubahan dan Persatuan, beserta seluruh relawan pendukung akan memanfaatkan momentum ini untuk meraih kemenangan. Waktunya akan tiba,” tutupnya.

Survei Litbang Kompas

Survei terbaru Litbang Kompas menyebutkan Prabowo Subianto menduduki posisi tertinggi dengan nilai 24,5 persen.

Disusul  Ganjar Pranowo 22,8 persen dan Anies Baswedan 13,6 persen, dengan margin of error survei lebih kurang 2,83 persen.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini