Menurutnya, pendaftaran Gibran sebagai cawapres dari Prabowo sejatinya sudah selesai.
Apabila ada keberatan, seharusnya diajukan sebelum tahapan Pilpres 2024.
"Mereka bisa membawa persoalan tersebut ke Bawaslu dan kalau tidak puas, bisa bawa lagi ke PT TUN."
"Ini adalah sengketa proses yang bersifat administratif yang harus dibedakan dengan sengketa hasil Pilpres."
"Tetapi seingat saya, kedua pemohon tidak melakukan hal itu," paparnya.
Sementara itu, Yusril mengimbau para pendukung Prabowo-Gibran tidak khawatir atas adanya pengajuan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) kubu AMIN dan Ganjar-Mahfud ke Mahkamah Konstitusi (MK).
Yusril pun meyakinkan puluhan anggota timnya sudah menyiapkan argumentasi hukum hingga bukti untuk mematahkan bukti hingga gugatan kubu Anies dan Ganjar dalam sidang MK nanti.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul 'Apakah Minta Diulang Sampai Menang?', Gibran Respons Permintaan Pilpres Ulang AMIN & Ganjar-Mahfud
(Tribunnews.com/Nuryanti/Mario Christian Sumampow/Danang Triatmojo/Igman Ibrahim) (TribunSolo.com/Ahmad Syarifudin)
Berita lain terkait Pilpres 2024