Ia menyebut, kehadiran Kaesang tidak cukup mendongkrak popularitas PSI.
Sebab, popularitas Kaesang di dunia politik tidak setinggi sang kakak, Gibran Rakabuming Raka.
Baca juga: Laporan Ditolak karena Pemilu, Kasus Dugaan Rudapaksa Ketua PSI Jakbar Kini Sudah Diselidiki Polisi
Apalagi, PSI sebagai partai baru belum memiliki jejaring dan mesin politik yang terdistribusi secara merata.
Menurutnya, mesin politik PSI hanya ada di perkotaan dan nyaris tidak ada di pedesaan.
Kaesang sendiri mengatakan evaluasi pasca Pemilu pasti dilakukan PSI.
Evaluasi itu, dikatakan Kaesang, agar PSI bisa menjadi partai yang lebih siap untuk Pemilu lima tahun selanjutnya
"Supaya kami bisa menjadi partai yang jago, lebih baik, supaya nanti di 2029 kita juga bisa, apa namanya, bisa lebih baik dari hari ini," kata Kaesang di kantor DPP PSI, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.