Selain menyiapkan infrastruktur jaringan komunikasi, Telkom juga menyediakan access point internet nirkabel (WiFi) untuk mendukung kelancaran konektivitas internet selama PON XX Papua 2021 berlangsung.
Telkom telah menyiapkan 891 titik WiFi yang tersebar di seluruh arena pertandingan PON
XX Papua 2021, ruang publik, dan bisa diakses masyarakat secara gratis. Ratusan titik WiFi yang disediakan Telkom memiliki kapasitas bandwidth lebih dari 100 Gbps.
Selain itu, Telkom menyediakan 379 unit fasilitas sambungan internet berbasis kabel (fixed broadband) IndiHome.
Ratusan perangkat IndiHome ini disediakan Telkom pada beberapa lokasi vital, termasuk
wisma atlet, untuk memenuhi kebutuhan kontingen yang akan bertanding.
“Beragam layanan telekomunikasi digital kami sudah siapkan untuk menjamin kelancaran penyelenggaraan PON XX Papua 2021. Layanan yang kami siapkan di antaranya servis mobile telecommunication melalui Telkomsel, penyediaan jaringan internet privat untuk kebutuhan keamanan
dan sistem informasi, serta layanan internet wireless melalui ratusan titik WiFi.id di berbagai tempat. Kami juga menyiapkan jaringan cadangan via Satelit, Radio IP Long Haul, dan Sistem Komunikasi Kabel Laut
(SKKL) yang disewa khusus via Jaringan Papua-New Guinea & Guam Amerika (IPLC) sebagai backup jaringan eksisting,” ujar Direktur Enterprise & Business Service Telkom Edi Witjara.
Bantuan yang diberikan Telkom tidak sebatas untuk menjamin kelancaran koneksi dan komunikasi selama PON XX Papua 2021 berlangsung. Perusahaan juga turut memberikan bantuan untuk sektor olahraga dan pendidikan di Papua, agar pembangunan SDM di sana dapat berjalan semakin optimal ke depannya.
Bantuan yang diberikan melalui program Charity Telkom Peduli Papua berupa pengadaan peralatan olahraga dan layanan internet IndiHome selama setahun kepada Sekolah Sepak Bola (SSB) Batik Jayapura,
serta bantuan pembangunan laboratorium komputer dan layanan internet selama setahun untuk SMK Harapan Timika dan SMA YPPK Yos Sudarso. Total bantuan yang diberikan Telkom melalui program ini
mencapai Rp300 juta.
“Kami berharap bantuan ini bisa bermanfaat dan membantu percepatan pembangunan SDM di Bumi Cenderawasih. Peningkatan kualitas SDM harus terus dilakukan, tidak hanya di Papua, tapi juga seluruh daerah, untuk mempercepat proses pembentukan masyarakat digital. Keberadaan masyarakat digital menjadi prasyarat penting untuk menciptakan kedaulatan digital di Indonesia,” ujar Edi.
Sehari berikutnya diadakan juga apel kesiapan kerja untuk menyatukan semangat kerja serta meningkatkan disiplin operasi, demi memastikan operasional excelent dan menjaga service level agreement. Rangkaian aktivitas ini berhasil menunjukkan kebanggaan Telkom menjadi bagian dari
penyelenggaraan PON XX Papua 2021, yang sebagai mana juga ditunjukkan dalam jargon “Telkom Dukung
Torang Bisa.”