News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penembakan di Semarang

AKHIR Kopda Muslimin, Dalang Penembakan Istri: Ditemukan Tewas, Sempat Ditolak Selingkuhan

Penulis: Sri Juliati
Editor: Miftah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto Kopda Muslimin dalang penembakan istrinya di Semarang (KIRI) dan Tangkap layar video detik-detik penembakan istri TNI (KANAN). Inilah akhir pelarian Kopda Muslimin, anggota TNI yang menjadi dalang penembakan istrinya sendiri. Ia ditemukan tewas di rumah orangtuanya di Kendal.

2. Kopda Muslimin Kabur

Rekaman CCTV terduga pelaku penembakan istri tentara di depan rumahnya jalan Cemara III nomor 7 RT 8 RW 3 Kelurahan Padangsari Kecamatan Banyumanik Semarang, Senin (18/7/2022). (TRIBUN JATENG/RAHDYAN TRIJOKO PAMUNGKAS)

Di tengah sang istri tengah menjalani perawatan akibat luka tembak, Kopda Muslimin justru kabur.

Padahal sebelumnya, ia sempat menemani Rina melakukan operasi pengangkatan peluru di rumah sakit.

Setelah itu, Kopda Muslimin tak tampak batang hidungnya lagi. Ia juga tak menghadiri apel di kesatuannya.

Kapendam IV Diponegoro Letkol Inf Bambang Hermanto, Kopda Muslimin kini berstatus Tidak Hadir Tanpa Izin (THTI) di kesatuan.

Pelanggaran THTI pada masa damai sudah masuk kategori tindak pidana militer.

"Maka oleh komandan batalyon dilaporkan ke pimpinan dibarengi dengan pelimpahan perkara ke penyidik Polisi Militer," kata Kapendam di Kantor Polrestabes Semarang, Jumat (22/7/2022), dikutip dari TribunJateng.com.

3. Didalangi Kopda Muslimin

Kopda Muslimin diduga sebagai dalang dibalik penembakan Rina Wulandari yang merupakan istrinya. Senin (25/7/2022) (KOMPAS.com/Ist)

Usut punya usut, ternyata otak sekaligus dalang penembakan Rina Wulandari adalah suaminya sendirinya, Kopda Muslimin!

Tindakan itu didasari aksi perselingkuhan yang dilakukan Kopda Muslimin.

Ia pun merancang rencana sedemikian rupa untuk menghabisi nyawa sang istri.

Tak cuma sekali, Kopda Muslimin sudah beberapa kali melakukan tindakan keji untuk membunuh Rina.

Kapolda Jawa Tengah, Irjen Ahmad Luthfi mengatakan, upaya percobaan pembunuhan pertama dilakukan dengan cara meracuni korban.

Upaya percobaan lain yang dilakukan Kopda Muslimin adalah upaya pencurian di rumah dengan target menghabisi nyawa Rina.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini