"Delapan personel kita sudah berangkat dari Pos Sar Kerinci dan 3 orang dari Jambi sudah berangkat dengan Helikopter WKS," katanya.
Kronologi Helikopter Mendarat Darurat
Polda Jambi menjelaskan kronologi helikopter rombongan Kapolda Jambi mendarat darurat di Kerinci, Jambi pada Minggu.
Pada Minggu pukul 09.25 WIB, Kapolda Jambi beserta rombongan terbang dari Kota Jambi menuju Kota Sungai Penuh, Jambi.
Rencananya di Jambi, mereka akan melaksanakan kunjungan kerja, meresmikan kantor SPKT Polres Kerinci, dan melakukan pengamanan kunjungan mantan Wapres RI Jusuf Kalla.
Pada Pukul 11.02, posko Polda Jambi mendapat laporan dari kru heli Bell 412 SP Reg. P-3001 bahwa mereka melakukan pendaratan darurat di titik koordinat S20 9’ 3.53” E1010 42’ 12.63” tepatnya di Desa Tamiai, Batang Merangin, Kerinci.
Saat ini, personel Batalyon B Sat Brimob Polda Jambi, Polres Kerinci, dan Polres Merangin telah menuju ke lokasi pendaratan darurat.
Tak hanya itu, kepolisian juga telah mengirim tim Medis ke lokasi untuk melakukan pertolongan pertama.
"Berkoordinasi dengan PT. WKS meminjam Heli Bell 412 EP untuk melakukan evakuasi melalui jalur udara," bunyi keterangan Polda Jambi.
Cuaca Buruk Jadi Penyebab Helikopter Mendarat Darurat
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkap penyebab helikopter yang ditumpangi rombongan Kapolda Jambi mendarat darurat.
Dia mengatakan, berdasarkan informasi awal yang diterima pihaknya, helikopter Polri jenis Super Bell 3001 itu terpaksa mendarat darurat karena cuaca buruk.
"Informasi awal yang kita dapatkan helikopter terpaksa pendaratan darurat karena mengalami gangguan terkait cuaca buruk, jarak pandang, dan kabut," kata Sigit, Minggu (19/2/2023), dipantau dari Breaking News Kompas TV.
Terkait proses evakuasi, Kapolri menyebut, selain melalui jalur udara, pihaknya juga menyiapkan opsi lewat jalur darat.