Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Politik, Hukum, HAM, dan Keamanan (Menkopolhukam) RI Mahfud MD mengaku heran aktivitas pendidikan saat ini mulai banyak adanya politik praktis.
Bahkan pemilihan rektor ada tim sukses (timses) hingga lobi partai politik.
Penegasan tersebut disampaikan Mahfud MD saat silaturahmi dan dialog tentang perkembangan terkini terkait situasi politik, hukum, dan keamanan di kantornya, Jakarta, Selasa (21/2/2023).
"Bagaimana kampus sekarang ini. Sebenarnya yang aneh lagi di perguruan tinggi sekarang kalau ada pemilihan rektor ada timses. Iya kan? Saya mau nyalon, nah timses ini kalau saya jadi kami ini kamu ini," ujar Mahfud.
Baca juga: Mantan Rektor Unila Komentari Pemberitaan Suap Penerimaan Mahasiswa: Saya Ini Profesor Komunikasi
Mahfud menuturkan para calon rektor tersebut juga tidak malu melobi-lobi selayaknya parpol untuk dapat jabatan.
"Itu sudah ada timsesnya. Lobi kayak parpol. Waktu kita dulu kan malu melakukan itu ya. Sekarang ini sudah biasa itu," jelasnya.
Bahkan, Mahfud pun sempat melihat adanya calon rektor yang sampai bersilaturahmi ke Nahdlatul Ulama (NU) untuk mendapatkan dukungan dari organisasi masyarakat.
"Besok 3 bulan lagi ada pemilihan rektor, datang ke sini udah. Nanti datang ke NU minta diakui bahwa saya NU ha-ha-ha. Sesudah terpilih kayak politik lagi. Sekarang sedang terjadi," tukasnya.