Jenazah kemudian diturunkan ke liang sekira pukul 10.19 sebelum akhirnya disalatkan dan tabur bunga.
Prosesi lempar tanah sebanyak tiga kali oleh kedua anak dan suami mendiang dilakukan.
Sebelum peti jenazah ditutup dengan tanah untuk selama-lamanya.
Suasana berkabung begitu kentara. Para pelayat begitu hening dan khusyuk mengikuti setiap ritus.
Liang peristirahatan terakhir mendiang telah tertutup penuh dengan tanah.
Nisan kayu dan payung ditancapkan.
Tabur bunga dilakukan lagi sebelum semuanya kembali meninggalkan kompleks Taman Memorial Delingan.
Korban Diikat dan Terbakar
Kasatreskrim Polres Sukoharjo AKP Muhammad Alfan membenarkan kejadian kebakaran tersebut pertama kali diketahui dari warga yang melintas di lokasi kejadian.
"Pada pukul 22.00 WIB ada warga yang melintasi lokasi lalu menemukan kepulan asap di dalam mobil, pengendara itu lalu mengetuk rumah dekat TKP," katanya.
Pemilik rumah dan pengendara tersebut, sambung Alfan, berusaha memadamkan api dengan alat seadanya.
"Lalu petugas pemadam kebakaran Sukoharjo mendatangi dan memadamkan dengan apar," aku dia.
"Setelah padam baru dilihat ada seseorang yang tergeletak di bagian belakang mobil," imbuhnya.
"Setelah itu langsung dilaporkan ke Polres Sukoharjo," tandasnya.