Kemudian, kata dia, setelah pelantikan, Komang Wira ini awalnya tugas di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok.
Selang beberapa bulan, karena gawatnya di Papua akhirnya ia dikirim ke sana.
Namun, sebelum ke Papua sempat dikirim ke Kupang, NTT, di sana sekitar dua bulan.
Keluarga mengungkapkan, Komang Wira baru tiga bulan bertugas dalam operasi Nemangkawi 2021 di Papua.
"Ketika gencar kasusnya kerumunan di Jakarta, ia ditarik ke Jakarta lagi. Kemudian sekitar bulan Februari lalu atau baru tiga bulan yang lalu tugas di Papua," tutur Wirta Yasa.
"Kami sangat kaget sekali ketika mendengar kabar Komang meninggal ditembak. Dia adalah adik yang paling saya sayangi meskipun beda ibu," katanya lirih.
Kapolda Sumsel Pimpin Upacara Penyambutan Jenazah Bharatu (Anumerta) I Komang
Jenazah Bharatu (Anumerta) I Komang Wira Natha yang gugur ditembak KKB dalam operasi Nemangkawi Papua tiba di kargo Bandara Internasional SMB II Palembang, Rabu (28/4/2021) sekira pukul 19.30 WIB.
Warga Kecamatan Belitang II Kabupaten OKU Timur ini, langsung disambut dengan upacara militer yang dipimpin Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri.
Dari pantauan, terlihat perwakilan keluarga Bharatu (Anumerta) I Komang Wira Natha turut hadir.
Tiba-tiba seorang perempuan yang diketahui Tante Bharatu (Anumerta) I Komang tak kuasa menahan tangis hingga pingsan.
Baca juga: Kapolri Beri Kenaikan Pangkat kepada Personel Brimob yang Tertembak KKB di Papua
Jenazah Bharatu (Anumerta) I Komang yang dibawa personil Brimob Polda Sumsel dengan langkah perlahan, langsung menuju Kereta Merta atau mobil jenazah.
Kapolda Sumsel Irjen Pol Prof Eko Indra Heri menuturkan, menerima jenazah Bharatu (Anumerta) I Komang yang gugur dalam operasi Nemangkawi dengan upacara secara militer.
"Besok (hari ini) jenazah akan dikremasi di kampung halamannya. Saya sebagai pimpinan Polri di Sumsel turut belasungkawa atas kepergian prajurit terbaik kami yang gugur. Ini menjadi pelajaran anggota lainnya untuk berbuat baik," katanya. (tribun network/thf/Tribunnews.com/TribunSumsel.com)