News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tangis Istri Sopir Taksi Online, Suami Pulang Tinggal Nama, Tewas Ditusuk Penumpang yang Merampoknya

Editor: Willem Jonata
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pembunuhan

TRIBUNNEWS.COM - Ibarat petir di siang bolong, Atika terkejut mendengar kabar M Idris, suaminya, sopir taksi online, jadi korban perampokan dan pembunuhan.

Kabar memilukan itu ia terima setelah seorang mengaku anggota polisi menghubunginya via telepon. 

Kemudian komunikasi mereka berlanjut via Whatsapp. Orang yang mengaku polisi itu, mengiriminya foto jenazah sang suami.

"Dikirimkan fotonya ke saya dari wa, terus saya buka dia tanya betul itu suami ibu? iya betul suami saya," ucap Atika, istri sopir taksi online yang tewas dibegal, Rabu (1/12/2021).

Baca juga: Pernah Selamat dari Perampokan, Sopir Taksi Online di Medan Tewas Dibunuh, 2 Pelaku Ditangkap

Sontak Atika tak bisa membendung air matanya. Ia menangis sejadi-jadinya.

Belakangan ini, Atika memang diliputi perasaan cemas. Sebab, sang suami sering pulang larut malam. Bahkan kadangkala pulang pagi.

Atika, istri sopir taksi online saat memeluk jasad sang suami yang tewas dibegal dan mayatnya dibuang ke sungai kanal, Kecamatan Medan Johor, Rabu (1/12/2021).

Hatinya tak tenang dan mencemaskan keselamatan suaminya. Ternyata yang dikhawatirkannya itu benar-benar terjadi.

Malam itu Atika berulang kali menghubungi suaminya. Tapi tak dijawab.

Sampai akhirnya ia memberanikan diri keluar dari rumah untuk menyambangi lokasi suaminya biasa mangkal bersama rekannya.

Di situ ia tak menemukan Idris. Hanya temannya sesama sopir taksi online. Saat ditanya, temannya pun mengaku belum bertemu Idris seharian itu.

Baca juga: Kronologi Sopir Taksi Online Tewas Dibunuh di Medan, Sebelumnya Sempat Selamat dari Perampokan

Padahal suami Atika itu pergi mencari mencari orderan taksi online sekitar pukul 16:00 WIB.

Perasaannya semakin tak keruan. Apalagi selama dua hari belakangan sang suami kerap pulang pagi.

Selama dua hari ini pun ia merasa tak nyenyak tidur. Pikirannya terbayang-bayang M Idris yang sedang mencari nafkah.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini