“Kami akan lakukan pemeriksaan dengan intensif. Hari ini kami laksanakan pemeriksaan di 3 orang saksi,” katanya.
Soal kemungkinan akan ada tersangka lain, Thirdy masih menunggu hasil penyelidikan. Saat ini masih satu orang yang ditetapkan sebagai tersangka, yakni sopri truk tronton.
“Sampai sekarang masih satu, sopir kendaraan tronton masih kita lakukan pemeriksaan. Kita lakukan pendalaman, pemeriksaan semua saksi,” terang Thirdy.
Senada Kapolda Kaltim Irjen Pol Imam Sugianto menambahkan, Senin pekan depan akan ada update perkembangan kasus terbaru.
Polda Kaltim juga akan dibantu oleh Korlantas Polri untuk mendalami kasus kecelakaan beruntun yang menewaskan empat korban laka maut simpang rapak Balikpapan.
Imam berharap, insiden di awal tahun 2022 ini menjadi titik tolak untuk merekayasa jalan di Kota Beriman agar kejadian kecelakaan tak terulang kembali.
Ke depan, Polda Kalimantan Timur juga akan mengecek seluruh perusahaan yang mengoperasionalkan trailler.
Terutama yang beroperasional di jalan utama Balikpapan dan Samarinda. Apabila masih ada yang melanggar aturan, Polda Kaltim akan tegas untuk melakukan penertiban bersama intansi terkait.
"Hari Selasa pekan depan, Korlantas akan turun ke sini (Balikpapan) untuk melakukan kajian, semoga kejadian ini sebagai titik tolak agar tidak ada kecelakaan lagi," tandasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Terbaru! KNKT Temukan Pelanggaran di Kecelakaan Maut Rapak Balikpapan, Sejumlah Bagian Truk Diubah