Kemudian, Jamaluddin akan dikirim ke Bandung, dan Bebi Tabuni akan di antar ke Ilaga didampingi Bupati Puncak.
"Jadi, 8 korban karyawan PT PTT yang dikirim besok atau lusa akan didampingi oleh keluarga dan pihak perusahaan untuk sampai di tempat tujuan hingga pemakaman, semua biaya ditanggung perusahan," tambah dia.
Delapan jenazah karyawan PT Palapa Timur Telematika (PTT) yang menjadi korban penembakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua akhirnya berhasil dievakuasi ke Timika, Senin (7/3/2022) siang.
Ke-8 jenazah korban berhasil dievakuasi di hari ke-5 setelah insiden penembakan terjadi pada Rabu (2/3/2022) pekan lalu.
Diketahui nama delapan korban yang berhasil dievakuasi yakni Bona Simanulang, Bili Gadi Balien, Renal Tagase, Bebi Tabuni, Jamaludin, Eko Satiansyah, Syahril Nurdiansyah, Ibo.
Seperti diketahui delapan karyawan Palapa Timur Telematika (PTT) tewas ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua, Rabu (2/3/2022).
Mereka tewas dibunuh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) saat melakukan perbaikan Tower Base Transceiver Station (BTS) 3 Telkomsel di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak.
Tewasnya ke-8 korban diketahui ketika salah satu karyawan PTT menghubungi aparat via telepon pada Kamis (3/3/2022) atau sehari pasca kejadian.
Evakuasi jenazah 8 korban menggunakan pesawat Rimbun Air PK-OTJ.
Pesawat tiba di Bandara Mozes Kilangin Timika pukul 12.02 WIT.
Pantauan Tribun-Papua.com, jenazah dibawa satu kali dan masih dibungkus menggunakan 8 kantong jenazah kemudian dibawa menuju RSUD setempat.
Tim melakukan proses evakuasi terhadap 8 jenazah korban penembakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua melalui terminal lama VIP Bandara Mozes Kilangin.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul BREAKING NEW: 8 Jenazah Karyawan PT PTT Korban Penembakan KKB Papua Dipulangkan ke Kampung Halaman