Untuk itu, Presiden RI Joko Widodo mengatakan target penurunan stunting menjadi 14 persen pada tahun 2024 bukanlah hal yang mudah sehingga ia berharap kontribusi dalam mencapai target tersebut.

Hal itu disampaikan presiden saat menghadiri Rapat Kerja Kesehatan Nasional Tahun 2024 di ICE BSD, Tangerang, Banten Rabu (24/4/2024) lalu.

Untuk itu, KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak M.Sc memerintahkan ke seluruh jajaran Angkatan Darat membantu pemerintah mencegah stunting melalui pemantauan sejak dini kesehatan ibu hamil dan anak-anak berusia di bawah 5 tahun (balita).

Atas arahan dari KSAD itu, Pangdam XV/PTM, Mayjen TNI Syafrial, PSC., M.Tr.(Han) kemudian memerintahkan Danrem 151/BNY Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva, S.IP., M.Han mengerahkan jajaran Kodim di bawah Korem 151/BNY menjadi motor penggerak “Program Bangga Kencana” bersinergi dengan BKKBN sebagai Penggerak Pelayanan KB, Pendampingan Ibu hamil dan pasca persalinan, serta sebagai Bapak Asuh Stunting.

Baca juga: KRIS Bakal Diterapkan di RS, Dirut BPJS Kesehatan: Jumlah Tempat Tidur Jangan Dikurangi

Antoninho kemudian mengarahkan Dandim 1507/Saumlakki Letkol Inf Hendra Suryaningrat,S.Sos, untuk melaksanakan pembinaan satuan guna mengoptimalkan Babinsa di jajaran Kodimnya.

Atas petunjuk tersebutlah kemudian Onisius berhasul meraih penghargaan tingkat provinsi dari BKKBN.