Ketua PPIH Arab Saudi Arsyad Hidayat mengatakan langkah ini dilakukan untuk menghadapi penambahan jemaah di Kota Makkah.
"Untuk itu kami melakukan penguatan di sektor khusus dengan penambahan personil yaitu 40 petugas pershift. Ini luar biasa, agar kita bisa maksimal memberi pelayanan sekitar Masjidil Haram sebagai tempat pusat ibadah," ujar Arsyad melalui keterangan tertulis, Selasa (28/6/2022).
Selain potensi jamaah yang kesasar, Arsyad mengkhawatirkan potensi kemacetan lalu lintas. Jemaah dari negara lain juga akan memadati Kota Makkah pada masa puncak musim haji.
Bus untuk rute internasional yaitu Mahbas Jin-Bab Ali tidak hanya akan ditumpangi negara Indonesia. Sehingga berpotensi berdesak-desakan.
"Maka kita juga sudah berkoordinasi akan melakukan penambahan jumlah petugas kita khususnya petugas transportasi disekitar Mahbas Jin-Bab Ali untuk membantu jamaah kita terlindungi," ungkap Arsyad.
"Karena kalau sudah berdesak-desakan dengan jamaah dr negara lain, jamaah kita akan kalah. Ini butuh perhatian dan perlindungan dari petugas transportasi," tambah Arsyad.