News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.

Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Wawancarai Vladimir Putin, Tucker Carlson Bakal Guncang Publik Amerika

Editor: Setya Krisna Sumarga
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tucker Carlson saat masih jadi pembawa acara di saluran televisi Fox News milik grup konglomerasi media Rupert Murdoch, News Corp. Ia didepak dari Fox News pada 2023, dan sejak itu berkarya lewat web pribadi dan media sosial, terutama platform X.

Di sisi lain, Tucker Carlson dianggap satu di antara segelintir komentator politik paling berpengaruh di AS, dan mampu mengartikulasikan suara asli kepentingan masyarakat AS.

Dia tidak pro-Rusia maupun pro-Ukraina, juga dalam berbagai komentarnya menyuarakan kritik sangat tajam atas campur tangan militer AS di Ukraina.

Sementara persoalan domestik AS jauh lebih membutuhkan perhatian dan dana, di sisi lain pajak rakyat AS oleh elite Gedung Putih dan Kongres AS digelontorkan untuk mendanai perang di Ukraina.

Dalam konteks inilah, Vladimir Putin melihat ada kesempatan sangat bagus lewat Tucker Carlson untuk menjelaskan posisi Rusia dalam perang Ukraina di hadapan masyarakat AS.

Vladimir Putin tidak melihat Tucker Carlson sebagai pribadi yang pro-Rusia, sekalipun pandangan-pandangannya banyak yang sejalan dengan Moskow.

Sebagai jurnalis yang kini bebas dan berkreasi lewat situs pribadinya TuckerCarlson.com dan media sosial, kita mungkin akan melihat wawancara yang fair dengan Vladimir Putin.

Tucker Carlson mungkin juga akan mempertanyakan isus-isu sensitif, dan kita akan melihat bagaimana Putin menjelaskannya di depan kamera.

Ini perkembangan menarik, yang bisa saja mengguncang masyarakat AS serta bakal mengubah pandangan dan dukungan mereka atas peran AS dalam perang di Ukraina.

Jaminan Elon Musk yang tidak akan menyensor hasil wawancara Tucker Carlson dengan Vladimir Putin, bisa meledakkan tayangannya di akun X, Kamis (8/2/2024) waktu Amerika.(Setya Krisna Sumarga/Editor Senior Tribun Network)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini