Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hampir 100 Orang di Filipina Tewas akibat Serangan Topan Rai

Gubernur Provinsi Bohol di Filipina mengatakan setidaknya 49 orang tewas karena bencana Topan Rai menurut laporan dari setengah wilayahnya.

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Hampir 100 Orang di Filipina Tewas akibat Serangan Topan Rai
AFP/HANDOUT
Foto udara yang diambil pada 17 Desember 2021 dan diterima dari Penjaga Pantai Filipina menunjukkan kerusakan yang disebabkan oleh Topan Super Rai setelah badai melintasi Kota Surigao di provinsi Surigao del Norte. (Photo by Handout / Philippine Coast Guard (PCG) / AFP) / ----- EDITORS NOTE --- RESTRICTED TO EDITORIAL USE - MANDATORY CREDIT "AFP PHOTO / Philippine Coast Guard " - NO MARKETING - NO ADVERTISING CAMPAIGNS - DISTRIBUTED AS A SERVICE TO CLIENTS / ?The erroneous mention[s] appearing in the metadata of this photo by Handout has been modified in AFP systems in the following manner: [Surigao City in Surigao del Norte province] instead of [Siargao island off the southern Philippine island of Mindanao]. Please immediately remove the erroneous mention[s] from all your online services and delete it (them) from your servers. If you have been authorized by AFP to distribute it (them) to third parties, please ensure that the same actions are carried out by them. Failure to promptly comply with these instructions will entail liability on your part for any continued or post notification usage. Therefore we thank you very much for all your attention and prompt action. We are sorry for the inconvenience this notification may cause and remain at your disposal for any further information you may require.? 

TRIBUNNEWS.COM - Gubernur Provinsi Bohol di Filipina mengatakan setidaknya 49 orang tewas karena bencana Topan Rai menurut laporan dari setengah wilayahnya.

Dengan penambahan ini, korban tewas akibat Topan Rai meningkat hampir 100 jiwa.

Dilansir AP News, Gubernur Bohol, Arthur Yap mengatakan 10 orang masih hilang dan 13 terluka. 

Dia memperkirakan korban tewas akan terus bertambah karena banyaknya wilayah yang belum bisa melapor lantaran komunikasi terputus.

Dalam sebuah pernyataan di Facebook pada Minggu (19/12/2021) ini, Yap memerintahkan para wali kota untuk secepatnya mengeluarkan anggaran pengadaan paket makanan dan air minum.

Baca juga: Filipina Diterjang Topan Rai dengan Kecepatan 195km/jam, 21 Orang Tewas dan 300 Ribu Orang Mengungsi

Baca juga: Berita Foto : Topan Super Rai Hantam Filipina

Warga berjalan melewati rumah mereka yang hancur di kota Hernani, provinsi Samar Timur pada 17 Desember 2021, sehari setelah Super Topan Rai menghantam wilayah selatan dan tengah Filipina. (Photo by Alren BERONIO / AFP)
Warga berjalan melewati rumah mereka yang hancur di kota Hernani, provinsi Samar Timur pada 17 Desember 2021, sehari setelah Super Topan Rai menghantam wilayah selatan dan tengah Filipina. (Photo by Alren BERONIO / AFP) (AFP/ALREN BERONIO)

Stasiun air diketahui belum bisa beroperasi selama pemadaman listrik.

Setelah melakukan inspeksi di kota-kota yang dilanda topan, Gubernur Yap menyebut wilayahnya mengalami kerusakan yang meluas.

BERITA REKOMENDASI

Dia mengatakan, ada empat kota yang belum ia inspeksi.

Menurut laporan pemerintah, sekitar 780.000 warga terdampak bencana ini, termasuk lebih dari 300.000 penduduk harus mengungsi dari rumah mereka.

Sedikitnya 39 kematian akibat angin topan lainnya dilaporkan oleh Badan Tanggap Bencana dan Polisi Nasional.

Otoritas di Kepulauan Dinagat, Provinsi Caraga, secara terpisah melaporkan 10 kematian dari beberapa kota.

Sehingga sementara ini ada 98 kematian akibat topan yang tercatat di Filipina.


Presiden Rodrigo Duterte sempat mengunjungi Dinagat pada Sabtu lalu dan menjanjikan bantuan sebesar 2 miliar peso (Rp575 miliar).

Dalam kondisi terkuatnya, Topan Rai membawa angin berkecepatan 195 km per-jam dan hembusan hingga 168 mph, jadi satu topan terkuat dalam beberapa tahun terakhir yang terjadi di Filipina.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas