Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Dokter, Mapala, Otoritas Rinjani Klarifikasi Viral Hipotermia Sembuh Disetubuhi, Basarnas: Itu Sesat

Dokter, Mapala, Otoritas Rinjani Klarifikasi Viral Hipotermia Sembuh Disetubuhi, Basarnas: Itu Sesat

Editor: Agung Budi Santoso
zoom-in Dokter, Mapala, Otoritas Rinjani Klarifikasi Viral Hipotermia Sembuh Disetubuhi, Basarnas: Itu Sesat
TribunStyle.com/ Kolase/ @InGo.io
Viral pendaki Gunung Rinjani hipotermia diatasi dengan cara disetubuhi tuai macam-macam tanggapan. 

Dokter, Mapala, Otoritas Rinjani Klarifikasi Viral Hipotermia Sembuh Disetubuhi, Basarnas: Itu Sesat

TRIBUNSTYLE.COM - Viral wanita pendaki Gunung Rinjani alami hipotermia disembuhkan dengan cara disetubuhi akhirnya membuat kalangan dokter, Basarnas hingga otoritas Gunung Rinjani di NTB angkat bicara. 

Semuanya mementahkan asumsi ngawur bahwa wanita hipotermia bisa sembuh dengan disetubuhi! 

Basarnas: Itu Ajaran Sesat!

Media sosial ramai pemberitaan mengenai mengatasi hipotermia dengan cara disetubuhi.

Dalam info yang tersebar dituliskan cerita mengenai seorang pendaki perempuan yang mengalami hipotermia sudah dicoba beberapa cara namun tak kunjung berhasil, hingga akhirnya cara yang ditempuh adalah menyetubuhi korban.

Menanggapi cerita tersebut Kompas.com  pada Senin (22/07/2019) mencoba menghubungi Kepala Bagian Humas Badan SAR Nasional (Basarnas), Suhri Sinaga menyebut bahwa cara mengatasi hipotermi dengan cara disetubuhi adalah informasi yang sesat.

Berita Rekomendasi

Senada dengan apa yang dikatakan Sinaga, KompasTravel mencoba menghubungi pendaki senior Mapala Universitas Indonesia Adiseno. Dalam keterangan tertulisnya, Adi juga menyebut bahwa cara skin to skin seharusnya tidak dengan cara disetubuhi.

 Viral Pendaki Disetubuhi untuk Atasi Hipotermia, Ini Gejala & Cara Tepat Mengatasinya Menurut Pakar

 HIPOTERMIA - Rawan Serang Pendaki, Penyebab, Gejala & Pengobatan, Benarkah dengan Skin to Skin?

 Termasuk Thoriq, Ini 9 Kisah Tragis Pendaki Gunung: Tewas Kena Longsor, Hipotermia, Terseret Arus

Pendaki alami hipotermia
Pendaki alami hipotermia (way-up-north.com)

“Skin to skin memang salah satu cara mengatasi tetapi ya tidak disetubuhi tentunya,” ujar Adi.

Sementara itu, dihubungi terpisah, dokter Instalasi Gawat Darurat RSCM dr. Hadiki Habib, SpPD menyebut skin to skin adalah metode yang kerap digunakan untuk mencegah hipotermia pada bayi.

“Skin to skin itu adalah cara atasi hipotermia pada bayi baru lahir, di mana ibu langsung memeluk bayi agar panas ibu bisa ditransfer ke kulit bayi,” ujarnya.

Hadiki juga menyebut bahwa bersetubuh guna mengatasi hipotermia justru malah bisa beresiko menyebabkan kematian.

“Bersetubuh tidak bisa mengatasi hipotermia, bisa mati kedinginan dua-duanya,” ujarnya.

Mengenali Gejala Hipotermia

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas