Penyebab Anies Gagal Kampanye di Polewali: Timnas AMIN Bantah Diboikot, akan Dijadwalkan Ulang
Anies Baswedan batal kampanye di Kabupaten Polewali Mandar disebabkan masalah teknis helikopter, Timnas AMIN bantah karena boikot dan akan reschedule.
Penulis: Rifqah
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
"Kami ingin meluruskan karena banyak beredar di masyarakat bahwa ini enggak bisa landing, diboikot lah segala macam, itu tidak (benar)," kata Ratih kepada wartawan.
Ratih menegaskan, alasan batalnya kampanye Anies di Polewali itu murni disebabkan permasalahan teknis helikopter.
"Kalau itu tetap dipaksakan justru risikonya adalah safety, keselamatan, karena yang kuta angkut calon presiden," ucapnya.
Sebelumnya, diakui Ratih, segala upaya juga telah dilakukan agar Anies tetap bisa bersilaturahmi langsung dengan warga Polewali.
Namun, kondisinya tidak memungkinkan, sehingga diputuskan kampanye di Polewali itu batal.
Kendati demikian, Jubir Timnas AMIN itu memastikan, Anies melanjutkan kampanye ke Kendari, Sulawesi Tenggara pada sore hari.
"Jadi segala upaya sudah diupayakan sampe jam 12 malam, akhirnya kita pilih untuk tetap melanjutkan agenda kampanye ke Kendari, sembari mengatur ulang agenda pertemuan Pak Anies di Sulbar khususnya di Polman," tandasnya.
Berikut jadwal Anies di Kendari, berdasarkan dari informasi Kedeputian Media dan Komunikasi Tim Pemenangan Nasional (Timnas) AMIN (Anies-Muhaimin):
- 14.30 WIB
Pertemuan Simpatisan di Hotel Claro Kendari
- 16.15 WIB
Dialog bersama buruh di Warkop Bakrie
Timnas AMIN Reschedule Jadwal Kampanye Anies di Polewali
Menindaklanjuti batalnya kampanye Anies ke Polewali itu, Timnas AMIN bakal menjadwalkan ulang kampanye mantan Gubernur DKI Jakarta itu ke Polewali.
"Saya sudah sampaikan sekiranya di-reshedule mengobati kerinduan masyarakat yang sudah sangat ingin bertemu dengan beliau," kata Ratih.
Ratih mengakui, memang ada sedikit kekecewaan dari warga Polewali karena mereka gagal berinteraksi langsung dengan Anies.
Namun, Ratih berharap, hal tersebut tidak menyurutkan semangat untuk memperjuangkan capres nomot urut 1 itu di Sulawesi Barat.
"Beliau akan mengupayakan baik dalam waktu dekat dan nanti diatur dengan TKN Pak Anies akan ke sini," ucapnya.
(Tribunnews.com/Rifqah/Chaerul Umam)