Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Calon Presiden Pilpres 2024 dan Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, Anies Baswedan menyatakan jika kembali maju sebagai petahana, program kerja paling prioritas adalah membenahi semua hal yang dianggap bermasalah hari ini.

“Yang paling urgen mengembalikan hal-hal yang dianggap bermasalah hari ini supaya menjadi lebih baik,” kata Anies usai melaksanakan salat Jumat di Masjid Raya Pondok Indah, Jakarta, Jumat (14/6/2024).

Anies pun telah memiliki daftar masalah yang harus dibenahi setelah 1,5 tahun dirinya tak lagi menjabat Gubernur Jakarta sejak 2022 lalu.

Dia mencontohkan, misalnya permasalahan yang terjadi di Kampung Bayam. Rusun yang telah dibangun dan diresmikan oleh Anies ketika masih menjabat gubernur pada Oktober 2022, hingga kini tak kunjung ditempati oleh warga karena belum mendapat izin tinggal oleh Pemprov DKI yang saat ini dijabat Heru Budi Hartono selaku Penjabat (Pj) Gubernur.

“Apa saja, list-nya banyak. Misalnya soal seperti Kampung Bayam, keberpihakan kepada yang lemah supaya yang lemah itu menjadi kuat, yang kecil jadi besar, tapi tanpa mengecilkan yang besar dan tanpa melemahkan yang kuat,” jelas Anies.

Anies mengatakan akan kembali menjadikan Jakarta sebagai kota yang punya kesetaraan kesempatan bagi warganya, agar mereka bisa hidup lebih sejahtera.

Selain itu, ia juga menyoroti soal kontrol harga terhadap kebutuhan pokok. Sebab menurutnya, hal ini tak banyak dibahas tapi amat dirasakan oleh masyarakat jika harganya melambung.

“Kemudian melanjutkan dan meningkatkan hal-hal yang kemarin sudah dipandang baik, sehingga rakyat Jakarta merasakan kesetaraan kesempatan. Supaya bisa hidup lebih sejahtera,” katanya.

“Hal-hal sederhana yang nampaknya tidak banyak dibahas tapi dirasakan, misalnya kebutuhan pokok yang terjangkau,” lanjut Anies.