Ini 12 Parpol Pendukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024 dan Jumlah Kursinya di DPRD
KIM Plus terdiri dari 12 partai politik mendeklarasikan dukungan kepada calon gubernur dan wakil gubernur Ridwan Kamil (RK)-Suswono.
Editor: Hasanudin Aco
Kata dia soliditas antar partai di Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus ini sudah bisa terlaksana sejatinya sejak masa kampanye untuk Pilkada dimulai.
Menurut Lodewijk, momen itu menjadi suatu yang sangat dituntut agar seluruh partai di koalisi Pilkada Jakarta tersebut untuk solid.
"Di sini dituntut soliditas dari partai-partai pendukung maupun pengusung pasangan calon untuk mengantarkan pak Emil dan pak Suswono menjadi gubernur DKI dan wakil gubernur DKI itu harapan kita semua," kata dia.
"Mudah-mudahan atas ridho Allah yang maha kuasa yang maha esa keinginan kita semua bisa tercapai," tandas Lodewijk.
Kursi Pendukung RK-Suswono di DPRD Jakarta :
- Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 10 kursi
- Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) 14 kursi
- Partai Golongan Karya (Golkar) 10 kursi
- Partai NasDem 11 kursi
- Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 18 kursi
- Partai Amanat Nasional (PAN) 10 kursi
- Partai Demokrat 8 kursi
- Partai Solidaritas Indonesia (PSI) 8 kursi
- Partai Perindo 1 kursi
- Partai Persatuan Pembangunan (PPP) 1 kursi
PDI Perjuangan atau PDIP satu-satunya parpol yang tidak mendukung RK-Suswono.
Di DPRD Jakarta, PDIP meiliki 15 kursi.
PDIP tidak bisa mengajukan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta karena kursinya tidak mencukupi.
Partai politik pendaftar bakal pasangan calon dalam pemilihan serentak nasional 2024 sesuai ketentuan Pasal 40 UU Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Wali Kota.
Dalam Pasal 40 Ayat (1) UU tersebut dijelaskan setiap partai politik atau gabungan harus memperoleh 20 persen kursi di DPRD untuk bisa mengusung kandidat.
Di Jakarta jumlah kursi DPRD-nya sebanyak 106.
Dengan begitu partai yang hendak mendaftarkan kandidat perlu memiliki sekurang-kurangnya minimal 22 kursi di DPRD Jakarta atau 20 persen dari 106 kursi di DPRD Provinsi Jakarta.