Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pengacara: Rizieq Shihab Takkan Pulang ke Indonesia dalam Waktu Dekat

Pimpinan Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Shihab ternyata tak ingin pulang ke Indonesia dalam waktu dekat ini.

Editor: Sanusi
zoom-in Pengacara: Rizieq Shihab Takkan Pulang ke Indonesia dalam Waktu Dekat
KOMPAS.com / GARRY ANDREW LOTULUNG
Pimpinan Front Pembela Islam, Rizieq Shihab tiba di Kantor Direktorat Reserse Kriminal Umun, Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (1/2/2017). 

Gelar perkara tersebut adalah membahas mengenai koordinasi dengan Interpol terkait pemulangan Rizieq ke Indonesia.

"Kami koordinasi dengan pihak interpol untuk melakukan upaya pencarian dan pemulangan pada HRS (Habib RIzieq Shihab)," ucapnya, Kamis (1/6/2017).

Terkait dengan red notice, Agus menjelaskan jika penyidik belum bisa memintanya.

Namun koordinasi dengan pihak terkait untuk pemulangan Rizieq terus dilakukan.

"Penyidik kan sudah mengeluarkan surat perintah penangkapan dan juga sudah mencari yang bersangkutan tapi tidak ada. Sesuai ketentuan kami masukan ke daftar DPO. Baru sebatas itu yang kami lakukan, termasuk juga koordinasi ke pihak Imigrasi juga dengan Bareskrim dan interpol,” bebernya.

Agus mengungkapkan jika pemberitahuan bahwa Rizieq menjadi DPO sebenarnya adalah kewenangan penyidik.

Penyampaian di media menurut Agus bisa menjadi sarana kepolisian untuk memberitahu jika Rizieq adalah DPO polisi.

Berita Rekomendasi

Terkait hubungan dengan kepolisian Arab Saudi, Agus mengungkapkan jika saat ini hal tersebut belum dilakukan lantaran mekanismenya harus melalui interpol.

Menanggapi hal tersebut, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengungkapkan jika pihaknya kini tengah menghimpun segala informasi yang beredar, termasuk rencana kedatangan Rizieq.

Bahkan polisi akan membuat pengamanan untuk kepulangan Rizieq nantinya.

"Bandara kan objek vital nasional, aturannya ada. Pengamanannya kan namanya juga objek vital. Nanti pasti kami akan rumuskan,” ujar Argo, seperti dikutip dari Tribunnews.com, Kamis (1/6/2017).

“Kami tunggu saja kapan info (pengepungan) itu akan dilaksanakan. Kita tidak perlu berandai-andai. Kepolisian akan melakukan kegiatan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat,” imbuhnya.(TribunWow.com/Fachri Sakti Nugroho)

Sumber: TribunWow.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas