Dua Penumpang Meninggal Terserang Virus Menular, Lion Air Mendarat Darurat di Srilanka
Dua penumpang masuk RS Colombo dan dikarantina sebagai penderita virus menular dan satu dalam kondisi kristis
Editor: Hendra Gunawan
“Turun dari pesawat, terus nanti diperiksa.
Jadi rencana pendeknya gitu, pas naik peswat udah ada petugas juga yang mengontrol apakah ada panas apakah ada demam. SOP jelas,” ungkap Wiendra.
Kemudian setelah turun dari pesawat, WNI akan langsung dikarantina selama 14 hari untuk menghindari proses penyebaran penyakit.
Untuk lokasi pasti bandara dan tempat karantina sampai saat ini masih dalam pembicaraan.
Namun Kemenkes siap memberikan layanan dimanapun nanti WNI akan mendarat dan dikarantina.
"Kami siap di mana pun landing pesawat. Bahwa mau Di Jakarta atau Bandung, semua harus siap.
Posisinya adalah karantina. Sudah jelas,” tutur Wiendra.
Pilihan pemulangan WNI ini karena wabah virus novel corona virus (2019-nCov) yang mewabah di Wuhan terus memakan korban hingga lebih dari 170 orang meninggal dunia dan lebih dari 7.000 orang terinfeksi virus ini yang menyebabkan pneumonia.
19 negara juga telah melaporkan kasus kni termasuk Amerika Serikat (AS), Prancis, Australia, Jepang, Korea Selatan, maupun Amerika Serikat. (Willy Widianto/Apfia)
Baca: Pramugari Lion Air Dirawat di Rumah Sakit setelah Terbang dari China, Kini Jalani Observasi Lanjutan
Baca: Porter Ditangkap Usai Ketahuan Curi Koper Berisi Uang Puluhan Juta Penumpang Lion Air di Kualanamu
Baca: Mendarat di Manado, Tujuh Penumpang Lion Air dari China Dibawa ke Klinik, Negatif Virus Corona
Baca: Mengenal Natta Kota, Gajah yang Suka Masuk Hotel Bintang Lima