Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

KPU Siapkan Desain Surat Suara Pemilu Sesuai Jumlah Dapil

Lebih lanjut ia menjelaskan, jumlah dapil yang memengaruhi ragam surat suara disebabkan pemilu digelar serentak.

Penulis: Mario Christian Sumampow
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in KPU Siapkan Desain Surat Suara Pemilu Sesuai Jumlah Dapil
Kompas.com/PRIYOMBODO
Ilustrasi. Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menyiapkan desain surat suara Pemilu 2024 sesuai dengan jumlah daerah pemilihan (dapil). 

Laporan Wartawan Tribunews, Mario Christian Suamampow

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menyiapkan desain surat suara Pemilu 2024 sesuai dengan jumlah daerah pemilihan (dapil).

Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari mengatakan jumlah untuk pemilu mendatang mencapai ribuan dapil.

Hal itu Hasyim sampaikan usai mengikuti Acara Simulasi Bongkar Muat, Sortir, Lipat, dan Pengepakan Logistik Pemilu, di Kantor KPU Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (27/7/2023).

"Surat suara kan ragamnya juga banyak, karena daerah pemilihan kita untuk Pemilu 2024 mulai Pemilu presiden, DPR, DPD, DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota," kata Hasyim.

Lebih lanjut ia menjelaskan, jumlah dapil yang memengaruhi ragam surat suara disebabkan pemilu digelar serentak.

Hal ini berarti pemilu dilaksanakan di seluruh Indonesia dengan jenis lima pemilihan dalam waktu bersamaan.

Berita Rekomendasi

"Itu lebih dari 2.700 dapil, sehingga desain surat suara juga lebih dari 2.700 desain," katanya.

Maka dari itu, kaitan jumlah surat suara yang beragam dengan persiapan logistik di berbagai daerah.

Hasyim mendorong jajaran petugas yang mengirimkan teliti agar tidak tertukar antardaerah dalam satu provinsi.

"Itu kan harus ada ketepatan. Ini surat suara untuk daerah mana, pemilu jenis apa, termasuk formulir juga gitu. karena sistemnya proporsional daftar calon terbuka, nama calon dicetak dalam surat suara, dan juga dicetak di dalam formulir," jelasnya.

"Sehingga harus tepat, misalkan ini untuk Pemilu jenis apa, daerah mana, karena nama-nama calegnya kan beda-beda," tandas Hasyim.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas