Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

PKB Tegaskan Bakal Kawal Kasus Anak Anggota DPR yang Aniaya Kekasih Hingga Meninggal Dunia

PKB menyatakan, akan mengawal kasus yang melibatkan GTR (31) seorang anak anggota DPR RI Fraksi PKB yakni Edward Tanur yang menganiaya kekasihnya

Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Wahyu Aji
zoom-in PKB Tegaskan Bakal Kawal Kasus Anak Anggota DPR yang Aniaya Kekasih Hingga Meninggal Dunia
Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shaki
Ketua Fraksi PKB DPR RI Cucun Syamsurijal saat ditemui di pelataran Masjid Agung Demak, Jawa Tengah, Jumat (8/9/2023) malam. 

"Dari komunikasi kami, Edward Tanur menyatakan siap mengawal kasus ini sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku," sambungnya.

Diketahui, Dini Sera Apriyanti (29) tewas diduga akibat penganiayaan yang dilakukan kekasihnya sendiri GTR (31) yang merupakan anak dari anggota DPR RI dari Fraksi PKB di area parkir Blackhole KTV Surabaya di Lenmarc Mall pada Selasa (3/10/2023) malam.

Informasi yang diperoleh, GTR anak dari Edward Tannur, anggota DPR RI Fraksi PKB dari Nusa Tenggara Timur (NTT).

Terkait tewasnya Dini, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin juga sudah merespons.

Cak Imin menyatakan, dirinya dan PKB menyampaikan duka yang dalam atas kematian korban.

Baca juga: Pelaku Pembunuhan di Surabaya Anak Anggota DPR RI Fraksi PKB, Cak Imin Minta Pelaku Dihukum Setimpal

"Saya dan seluruh keluarga besar PKB berbela sungkawa sedalam-dalamnya atas meninggalnya Dini Sera Afrianti (Andini). Semoga keluarga yang ditinggalkan tabah selalu," tulis Cak Imin di akun X pribadinya, @cakiminNOW, Jumat (6/10/2023).

Cak Imin menegaskan, pelaku harus dihukum dengan hukuman yang setimpal tanpa memandang apa latar belakangnya.

Berita Rekomendasi

Ia menegaskan dirinya dan PKB bakal berdiri di belakang korban.

Bakal calon wakil presiden (Bacapres) dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan ini menyatakan pembunuhan tidak bisa dibenarkan, terlebih korbannya merupakan seorang perempuan. 

"Saya bersepakat pelaku harus mendapatkan hukuman yg setimpal. Saya dan PKB pasti berdiri di pihak korban. Tidak ada tindakan kekerasan apalagi pembunuhan yg bisa dibenarkan, terlebih lagi kepada perempuan. Semoga Andini mendapat tempat terbaik di sisi Allah Tuhan YME. AMIN," tulis Cak Imin lagi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas