Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kabasarnas Observasi Daerah Banjir dan Longsor di Sumbar Gunakan Drone Thermal

Basarnas juga sudah berkoordinasi pemerintah setempat untuk  bersama-sama menyelesaikan bencana banjir dan longsor ini.

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Kabasarnas Observasi Daerah Banjir dan Longsor di Sumbar Gunakan Drone Thermal
Tribunnews.com/Ibriza
Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Kabasarnas) Marsekal Madya TNI Kusworo. 

Sekitar 1.609 unit rumah rusak ringan dan sedang, 40 unit rumah rusak berat,  24.000 lebih unit rumah terendam. 

Lalu tiga unit rumah hanyut, 54 fasilitas umum terdampak, 21 jembatan terendam, dan 1 jembatan rusak berat. 

Wilayah terdampak banjir dan longsor di Kota Padang dengan rincian enam kecamatan terdampak banjir, yaitu Kecamatan Lubuk Begalung, Naggalo, Lubuk Kilangan, Koto Tangah, Padang Utara dan Padang Timur. 

Peristiwa longsor terjadi di Lubuk Paraku sehingga mengakibatkan akses jalan terhambat. 

Lokasi selanjutnya, Kabupaten Pasaman Barat. 

Sejumlah jalan di Kabupaten Pasaman Barat terputus diakibatkan terendam banjir. 

Akses jalan Simpang Empat – Talu Kecamatan Talamau, Simpang Empat – Ujung Gading Kecamatan Pasaman, Air Bangis – Ujung Gading Kecamatan Sungai Beremas. 

Berita Rekomendasi

Selain itu banjir juga sebabkan satu jembatan putus di Kecamatan Balingka dan satu unit rumah hanyut terbawa arus di Kecamatan Ranah Batahan. Kemudian Kabupaten Pesisir Selatan.

Banjir juga terjadi di Kabupaten Kepulauan Mentawai, tepatnya Desa Saurenuk Kecamatan Sipora Selatan. Selain itu tanah longsor melanda Desa Bosua yang juga berada di Kecamatan Sipora Selatan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas