Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Presiden Jokowi Resmikan IDTH di Depok, Kominfo: Fasilitas Terlengkap dan Terbesar se-Asia Tenggara

Jokowi menegaskan Indonesia tidak boleh hanya menjadi negara pengguna teknologi saja, tapi juga pemain kunci dalam rantai pasok teknologi global

Penulis: Matheus Elmerio Manalu
Editor: Content Writer
zoom-in Presiden Jokowi Resmikan IDTH di Depok, Kominfo: Fasilitas Terlengkap dan Terbesar se-Asia Tenggara
Istimewa
Peresmian Indonesia Digital Test House (IDTH) di Depok, Selasa (7/5/2024) pagi WIB yang diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo. (YouTube Kemenkominfo) 

TRIBUNNEWS.COM - Peresmian laboratorium canggih milik Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) Kementerian Kominfo bernama Indonesia Digital Test House (IDTH) baru saja digelar di Depok, Selasa (7/5/2024) pagi WIB. Fasilitas ini diresmikan langsung oleh Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo. 

Berlokasi di Tapos, fasilitas yang telah bertransformasi dari Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT) ini dibangun di atas tanah seluas 22.723 meter persegi dengan total luas bangunan mencapai 11.953 meter persegi. 

Dalam acara peresmian ini, Presiden Joko Widodo menegaskan Indonesia tidak boleh hanya menjadi negara pengguna teknologi saja, tapi juga pemain kunci dalam rantai pasok teknologi global. Maka itu, Jokowi bersyukur sekarang Indonesia memiliki Indonesia Digital Test House yang baru saja diresmikan di Tapos. 

“Dan saya bersyukur sekarang kita memiliki Indonesia Digital Test House, Pusat Pengujian Perangkat yang berstandar internasional, yang tadi telah disampaikan oleh Menteri Kominfo bahwa terbesar dan terlengkap di Asia Tenggara. Dan, ini akan menjadi pusat sertifikasi perangkat digital terdepan di kawasan,” ucap Jokowi. 

Pada kesempatan yang sama, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi mengungkapkan bahwa IDTH dilengkapi dengan berbagai fasilitas canggih kelas internasional untuk menguji fitur perangkat digital, mulai dari electromagnetic compatibility, specific absorption rate hingga electrical safety. 

"Kualitas pengujian harus yang terbaik untuk memastikan keamanan dan keselamatan pengguna perangkat telekomunikasi di Indonesia. Perangkat telekomunikasi itu harus aman dari faktor radiasi dan gangguan lain-lain di masyarakat. Itulah tugas dari IDTH," katanya, Selasa (7/5/2024).

IDTH ingin industri digital dalam negeri bisa bersaing global

Berita Rekomendasi

Lebih lanjut lagi, Menkominfo Budi Arie Setiadi juga menambahkan bahwa IDTH juga memiliki peran sebagai gerbang keluar-masuk produk-produk digital di Indonesia. Ia berharap nantinya tempat ini dapat membangun industri digital dalam negeri untuk bisa masuk pasar global. 

"Mengacu pada peran IDTH sebagai gerbang arus keluar-masuk produk-produk elektronik ekspor maupun impor, termasuk membantu industri dalam negeri untuk dapat masuk ke dalam pasar global," ungkapnya.

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi. qeewdasz
Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi.

Maka dari itu, Kemenkominfo akan terus berupaya meningkatkan kemampuan pengujian di IDTH dari 644 fitur pada 2023, menjadi 1.600 fitur pada 2024. Pada 2025 mendatang, IDTH pun memiliki target untuk meningkatkan pengujian hingga 5.000 fitur. 

IDTH juga siap menjadi wadah kolaborasi dan sinergi antara pemerintah, industri, UMKM, akademisi serta masyarakat dalam pengembangan solusi teknologi yang inovatif. Komitmen ini ditunjukkan lewat kerja sama dengan berbagai kampus guna mengembangkan ekosistem digital Indonesia untuk bersama-sama menghadapi kemajuan teknologi digital. 

“Pengembangan talenta itu penting, ini pentahelix juga. Kita kerja sama dengan kampus-kampus untuk sarana belajar, UI, ITB, ITS, Telkom University, Politeknik Negeri Semarang, Universitas Bandar Lampung.  Karena kampus itu salah satu center of excellence,” jelasnya. 

Kemenkominfo, masih dipaparkan oleh Budi Arie Setiadi, juga siap menggratiskan pengujian perangkat digital untuk perusahaan berstatus UMKM atau start-up digital. Dengan begitu, IDTH diharapkan bisa lebih berkontribusi dalam memastikan Indonesia memiliki fondasi kemandirian digital yang kokoh ke depannya. 

Hal senada turut menjadi harapan Presiden Jokowi, yang meminta langsung Kemenkominfo untuk terus mendorong IDTH menjadi pusat R&D (Research and Development), menggandeng perguruan tinggi, menggandeng start-up serta kalangan UMKM, mendorong research dan paten, serta mendukung pengujian dan sertifikasi produk-produk lokal agar produk perangkat digital dalam negeri mampu bersaing di kancah internasional. 

“Inilah yang kita cita-citakan bersama-sama. Digitalisasi menjadi basis bagi pengembangan industri dan ekonomi dalam negeri dengan menempatkan produsen lokal menjadi raja di negeri sendiri,” tutup Jokowi.

Baca juga: Presiden Jokowi Resmikan IDTH di Depok, Kominfo: Fasilitas Terlengkap dan Terbesar se-Asia Tenggara

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas